Insto Dry Eyes Teman Setia Pejuang Konten Mengatasi Mata Kering, Bye Mata Kering!

Insto Dry Eyes Teman Setia  Pejuang Konten Mengatasi Mata Kering, Bye Mata Kering!

Yakin kuat tidak buka handphone selama 24 jam saja dengan sukarela? Bukan karena handphone rusak atau nggak ada kuota ya hahaha.

Kalau saya sih nggak kuat karena selalu ada peluang yang sayang jika dilewatkan. Peluang transaksi via WA atau olshop. Peluang tawaran review,  endorse di grup WA Blogger, media sosial atau email. Belum kalau ga masak, harus handphone-an biar pesan online. Urgent banget ya si handphone ini.
Insto dry eyes teman setia pejuang konten



 Waktu terlama   tidak buka handphone sekitar kurang lebih 12  jam,  biasanya itu karena hectic, misal saat hari raya kemarin, sibuk wara –wiri dan  curcol, melepas kangen dengan keluarga dan saudara  atau saat ada acara keluarga penting.

Kalau ditanya berapa jam sehari menghabiskan waktu handphone -  an? Tidak tentu karena saya biasanya membuka handphone saat kerjaan rumah selesai. Sepulang mengantar anak – anak sekolah, masak dan beres – beres rumah. Diusahakan depan anak – anak ga handphone - an lama – lama, hanya cek email dan wa,  ngarep ada tawaran job hehehe. Begitu pun ngetik di laptop untuk post blog, setelah selesai urusan anak dan rumah.

Rekor terlama handphone – an, pernah sampai 5 jam/hari  selama 4 hari,   itu gara – gara nonton drama korea hahaha. Saya bukan pecinta film Korea,  ga ngikutin sama sekali perkembangan drakor tapi suatu hari saya dibuat penasaran dengan salah satu film drakor karena wara – wiri di timeline, dibahas beberapa teman blogger. Dibahas juga di WAG. Eh ga sengaja lihat film itu tayang di iflix langsung deh nonton semua episodenya, bela - belain ga masak dan ga nguci selama 3 hari, setelah itu kapok nonton drakor hahaha.

Kenali gejala mata kering dan penyebabnya
Efek lain yang bikin jera nonton drakor itu,  mata sepet, pegel dan perih berhari – hari, mata terasa bengkak padahal nggak bengkak. Sudah dikompres air dingin tidak ada perubahan. Sampai saya ketakutan sendiri,  khawatir ada apa – apa dengan mata. Terlebih mata organ sangat vital. Akhirnya ke dokter mata dan menurut dokter mata sepet, mata pegel, mata perih dan mata lelah adalah gejala  mata kering dengan tiga kemungkinan penyebabnya;  radiasi gadget (handphone/tv/ laptop), debu atau sinar matahari.  Oh jadi bukan hanya karena radiasi handphone dan laptop aja ya ternyata,  rutinitas saya wara – wiri mengantar anak sekolah/les  naik motor juga membuaat mata kering dan sepet karena paparan debu dan sinar matahari. Penyebab lain menyetir kendaraan dalam waktu lama, paparan AC/pendingin udara serta membaca dan belajar dalam waktu yang lama.

Kenali gejala mata kering

Tip atasi mata sepet, mata pegel, mata perih dan mata lelah
Dokter meresepkan saya obat mata yang fungsinya melumaskan mata karena mata sepet, pegel dan perih adalah gejala  mata kering. Dokter menyarankan agar saya banyak mengkonsumsi air putih, menurunkan persentasi terangnya layar hp/laptop, mengurangi paparan mata dari handphone/laptop sebisa mungkin, kalau waktunya ga kerja depan handphone atau lapto, membiarkan mata melihat tanaman/pohon yang hijau – hijau. Perbanyak konsumsi buah dan sayur terutama yang mengandung beta karoten.

Insto Dry Eyes teman setia pejuang konten
Insto dry eyes teman setia pejuang konten

Sebagai ibu rumah tangga yang nyambi pedagang online, blogger, kadang nyambi mikro influencer dan buzzer, belajar jadi vlogger juga. Saya ga bisa lama – lama lepas dari laptop atau handphone, aktivitas saya setiap hari juga wara – wiri antar jemput anak sekolah naik motor, jadi kerap mengalami mata sepet dan perih. Terlebih seperti musim kemarau saat ini, debu di jalanan juara, begitu pula sinar matahari siangnya garang, walaupun pake kaca mata tetap silau dan kadang kelilipan karena debu. 
aktivitas wara - wiri dengan roda dua bisa jadi penyebab mata kering akibat debu dan sinar matahari

 Untunglah kini ada Insto Dry Eyes yang bisa mengatasi gejala mata kering yaitu mata sepet, pegel dan perih.

Insto Dry Eyes merupakan air mata buatan yang mengandung zat aktif  Hydroxypropyl methylcellulose yang dapat mengatasi kekeringan pada mata dan dapat digunakan sebagai pelumas pada mata.

Gunakan 1 – 2 tetes pada setiap mata 3xsehari atau sesuai petunjuk dokter. Oh ya untuk penggunaan jangka panjang sebaiknya konsultasi dengan dokter mata ya teman untuk mencegah efek samping yang tidak diinginkan.

Info produk selengkapnya bisa lihat di https://insto.co.id/

Mungkin teman – teman ada bertanya memang ngapain apa aja sih kalau blogger handphone-an?

Dalam dunia blogger ada istilah Content is the King. Yap, apalah artinya menjadi blogger kalau konten atau isi post blognya  tidak memberi manfaat untuk pembaca, begitu kira – kira petuah dari senior blogger yang pernah saya dengar saat mengikuti sebuah workshop blog.

Pada perkembangannya, blogger juga dituntut memiliki akun di  media sosial, terutama instagram dan twitter dengan pengikut (follower) sebanyak – banyaknya, jika  dan hanya jika blogger itu mau blognya menghasilkan  uang. Jadi kalau  boleh saya tambahkan, follower is the Queen. 

Bagaimana dengan enggament? Yang saya lihat sekarang ini sih enggament belum terlalu jadi pertimbangan, dan biasanya statistik enggament diminta setelah   campaign berlangsung.

Tapi kalau ngeblognya sekedar hobi, menyalurkan uneg – uneg atau curhat, ga mengharapkan penghasilan dari blog atau media sosial, ya selow aja tidak perlu memikirkan jumlah pengikut hehehe.

Karena saya termasuk blogger yang mau blog dan media sosialnya menghasilkan, minimal buat beli pulsalah ya hehehe, berarti mau ga mau saya harus mengikuti tuntutan, berusaha menaikkan follower, karena kalau dibiarkan begitu saja, ga ada usaha menaikkan follower, kenaikkannya lama. Ini berdasarkan pengalaman ya teman – teman. Saya punya IG sejak tahun 2013, dan pengikut mentok di sekitar 1500 an, baru setelah saya rajin berusaha menaikkan jumlah pengikut, Alhamdulillah 3 ribu lebih. Ya siapalah yang mau suka rela mengikuti saya yang bukan seleb blogger, feed IG standar  - kalau bukan teman sendiri  hehehe.  

Bagaimana cara menaikkan jumlah pengikut?
Mengikuti Teman
Saya masih menggunakan cara manual untuk menaikkan pengikut, memfollow teman sebanyak -banyaknya, menjadi pengikut  sesama blogger dengan harapan mereka mengikuti balik. Sejauh ini  mereka mengikuti balik karena sama – sama butuh follower hehehe. Cara ini memang butuh effort lebih dan sabar hahaha.

Ada sih cara praktis menaikkan jumlah pengikut yaitu dengan membeli, tapi saya tidak  melakukannya. Ngomong – ngomong kalau  follower beli keliatan ga sih? Kalau bukan blogger/instagram seleb ya keliatan, feed ig biasa tapi antara jumlah follower dan yang difollow jomplang hehehe.

Tapi itu kembali pada pribadi masing – masing, mau pake cara manual atau praktis?   

Memperbaiki konten dengan cara mencari tahu karakteristik follower 
Bukan hanya blog yang kontennya kudu berisi media sosial juga, pertama agar pengikut betah mengikuti kita, kedua agar mereka bisa mengambil manfaat positif dari postingan kita walaupun tidak seberapa.

Saya pun berusaha memperbaiki dan menyelaraskan konten di media sosial dan blog. Misalnya post blog terbaru, salah satu fotonya saya share di media sosial. Foto yang di post di instagram  rapih dan berusaha terlihat eye catching.  Jaim donk? Antara ia dan tidak karena saya sendiri  suka melihat foto di instagram yang bagus. Kalau fotonya kabur, blur, gelap, seadanya, tidak suka melihat walaupun captionnya menarik. Kan tujuan instagram ‘pamer foto’, kebalikan dengan twitter.

Ada juga foto yang saya post di instagram sekedar foto tanpa embel – embel promo post blog.




Pertimbangan saya  ketika akan memposting konten di instagram adalah karakteristik pengikut; Pengikut saya kebanyakan perempuan, baik yang sudah menikah maupun belum. Sebagian berprofesi sebagai Ibu bekerja, sebagian  ibu rumah tangga. Ada yang merangkap jadi mom blogger, interpreneur mom, atau hanya ibu rumah /ibu bekerja saja. 

Dari karakteristik follower bisa dikira – kira apa saja kebutuhan pengikut saya, misal karena pengikutnya perempuan pasti donk yang namanya perempuan ingin  tampil cantik dan menarik. Jadi butuh konten beauty, review skin care, kosmetik, tempat perawatan, tips OOTD.

Sebagian perempuan  membutuhkan resep masakan (terutama yang sudah menikah dan memiliki anak). Untuk para Mama butuh tips parenting. Setiap orang butuh me time, bisa berupa buku, DIY atau, melakukan hobi lain.

Boleh intip ig tv atau chanel youtube saya untuk melihat - lihat DIY sederhana :)

Karakteristik lain pengikut saya, secara ekonomi bisa digolongkan menengah. Katagori ini butuh konten rekomendasi tempat wisata dan  kuliner. Tips home dekor sederhan dan hal yang berhubungan dengan hobi.

Kebanyakan pengikut saya blogger yang artinya suka menulis. Suka menulis biasanya suka membaca. Jadi sesekali memposting review buku.

Karena sekarang juga eranya youtube dan IG Tv saya pun mulai aktif mengisi konten di chanel youtube.

Boleh inti - intip youtube saya di https://m.youtube.com/c/RinaSusantiVlog

Keep being real dan tetap menjadi diri sendiri
Membuat konten yang disukai atau  dibutuhkan follower bukan berarti kita ga jadi diri sendiri lho.

Lakukan hal – hal yang kamu sukai dan sesuai kemampuan, abadikan dalam bentuk foto atau tulisan, share di media sosial.

Misal karena saya tidak bisa (juga tidak terlalu suka dandan) saya jarang sekali review skin care atau kosmetik, kalau mereview hanya sesekali dan produk yang saya pakai sehari – hari.

Begitupun soal  outfit out the day (OOTD) karena sadar diri ga fashionable, hampir ga pernah posting foto OOTD.  

Sebaliknya dengan DIY dan mencoba resep baru,  walaupun rempong karena saya suka saya enjoy melakukannya.
Coming soon on my blog and youtube chanel :
diy tote bag

Sesuai kemampuan
Beberapa waktu lalu sempat viral berita selegram yang postingan foto travelingnya ternyata editan. Ada juga kabar selegram yang demi konten jadi terlilit hutang. Dari obrolan grup WA juga ada cerita seorang instagramer yang berhutang demi konten unboxing di instastory. Membeli barang yang sebenarnya tidak dibutuhkan tapi dibeli demi konten unboxing. Karena katanya  yang paling banyak di tonton follower nya. Dan instagramer ini selalu meng-unboxing barang yang diminta followernya walaupun dia tidak butuh barang itu.   

Kalau saya nggak deh kalau harus berhutang demi konten. Mau untung kok malah buntung, mau jaga imej baik keluarga malah membuka aib. Iya kan…

Sesekali saya membuat konten home dekor di blog atau IG, tapi ga sampai maksain beli perabot ini itu,  hanya memaksimalkan  yang ada di rumah, modifikasi atau reuse barang yang lawas jadi baru.

Boleh intip - intip label   Home Living di blog ini 


Demi konten traveling saya tidak memaksakan traveling jauh – jauh karena memang tidak ada dananya hahaha. Mampunya sekitaran Jakarta, Bandung, Tangsel – Banten, ya dimaksimakan karena ternyata banyak banget potensi wisata di setiap kota yang menurut saya unik dan menarik tapi belum terekspose. Salah satu tempat wisata unik di Bandung anti mainstream untuk teman – teman kunjungi, Pasar Barang Seni dan Antik Cikapundung Bandung


Atau sentra sepatu home made di kawasan Cibaduyut. Atau wisata – wisata gedung bersejarah di Bandung.

Bukan berarti ga punya impian pengen explore keindahan Indonesia atau keluar negeri hanya belum saatnya,  harus nabung dulu hehehe. Semoga suatu saat tercapai.

Jangan malas upgrade diri
Jangan malas mengembangkan kemampuan diri terutama untuk hal – hal yang berhubungan dengan aktivitas sebagai penggiat media sosial. Bisa melalui workshop, sharing saat kopdar dengan teman blogger atau melalui bacaan.


Kumpul blogger Tangsel


Jaga Kesehatan
Jaga kesehatan harus banget, baik jiwa maupun raga.    Untuk menjaga kesehatan jiwa, jangan baperan, jangan banyak nyinyir karena bisa – bisa kena penyakit hati seperti iri hari dan dengki. Duh jangan sampai ya.  

 Biar terhindar dari penyakit hati, hindari akun – akun penyebar berita kebencian, kalau perlu blok, bertemanlah dengan teman – teman yang menyebarkan aura positif. Jangan semua berita – foto dan caption negatif kita baca walapun benar, agar memori kita tidak dipenuhi hal – hal yang tidak terlalu penting dalam hidup kita. 

 Mungkin teman – teman pernah baca buku berjudul Sebuah Seni untuk Bersikap Masa Bodoh, yang intinya menyarankan untuk bersikap masa bodoh pada hal – hal tertentu agar bisa produktif.

Kesehatan raga dijaga dengan cara memperhatikan asupan nutrisi, pola tidur dan jangan mager alias malas gerak, minimal tiap akhir pekan olah raga bareng keluarga sekalian family time. Jangan lupakan juga kesehatan mata, karena ini harus jadi perhatian terutama teman – teman yang seperti saya, aktif di media sosial demi segenggam berlian hahaha.

Bye Mata Kering!


Bye mata kering
Untuk Kesehatan mata saya percayakan pada Insto Dry Eyes yang mampu mengatasi gejala mata kering seperti mata sepet, mata pegel, mata perih dan mata lelah.

Oh ya gejala mata kering ini hampir sama dengan gejala infeksi mata yang diakibatkan bakteri atau virus, yang membedakannya jika infeksi mata karena bakteri atau virus biasanya mata berair dan mata terasa panas. Untuk mata infeksi karena virus atau bakteri sebaiknya periksakan ke dokter mata untuk mendapat rekomendasi obat mata yang cocok.


Insto Dry Eyes teman setia pejuang konten mengatasi mata kering, Bye mata kering!
Referensi tulisan
www.insto.co.id


39 komentar
Labels: , , , ,

39 komentar

  1. diane29 Juli 2019 pukul 08.14

    wahh aku perlu insto ini nih.. secara ada gejala mata kering melanda. .

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rina3 Agustus 2019 pukul 07.48

      Mata kering harus segera diobati biar aktivitas lancar

      Hapus
  2. Dian Restu Agustina29 Juli 2019 pukul 08.28

    Artikel ini lengkap sekali..sukaaa!!
    Memang penuh perjuangan agar konten bisa maksimal ya Mbak..meski begitu jika ternyata hasil sepadan rasanya seneng bener ya kan:)
    Terima kasih untuk semua tipsnya...saya juga masih terus belajar agar semua kegiatan ngeblog dan printilannya bisa lebih baik dari hari ke hari. Maka kalau sampai mata kering karena kecapekan mantengin layar..ya di Insto Fry Ayes aja

    BalasHapus
  3. Cindy Vania29 Juli 2019 pukul 08.52

    Akupun pakai insto buat menyegarkan mata biar gak sepet kalo kelamaan bikin konten malam2 di ruangan dingin.

    Setelah kelar baru istirahat. Jd konten bisa dikirim tepat waktu ��

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rina3 Agustus 2019 pukul 07.49

      Betul klo mata sepet mana bisa ngejar dl

      Hapus
  4. nurul rahma29 Juli 2019 pukul 09.34

    Content creator wajib banget buat sedia INSTO Dry Eyes ini ya Mak
    Karena mata kering/lelah bisa melanda kapan aja
    --bukanbocahbiasa(dot)com--

    BalasHapus
  5. Eka Fikry29 Juli 2019 pukul 09.42

    Aku juga mataku sering pegel dan perih mbak....kadang dilema, mau istirahat sebentar tapi masih ada kerjaan yang belum beres, artinay kudu balik lagi ke depan kompi dan menatap layar lagi. Kedap-kedip deh jadinya, hehehe

    Untung ada Insto, yang sedia juga untuk dry eyes ya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rina3 Agustus 2019 pukul 07.51

      Ngejar dl memang asik ya asik krn berarti ada fee bakal cair hahah

      Hapus
  6. Nanik Nara29 Juli 2019 pukul 10.05

    Saya akhir-akhir ini juga sering mata terasa sepet. Baru se jam an di depan laptop, rasanya udah nggak enak. Berat di kelopak mata. Mau periksa belum sempat (nggak mau menyempatkan aslinya). Jadi mau coba insto dry eyes ini, semoga saja bisa membantu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rina3 Agustus 2019 pukul 07.51

      Sama mba...krn kita keseringan depan laptop n hp ya

      Hapus
  7. Rahmi Aziza29 Juli 2019 pukul 10.32

    Iya nih sering banget menjelang DL tiba2 mata rasanya ga nyaman kaya sepet gt, untung sekarang sedia insto dry eyes

    BalasHapus
  8. Uniek Kaswarganti29 Juli 2019 pukul 14.21

    Wah, sesama pejuang konten nih kita musti toss ya mba. Seringkali masalah yang dihadapi ya mata kering ini. Untung udah ada Insto Dry Eyes yang sanggup meredakan permasalahan di mata kita.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rina3 Agustus 2019 pukul 07.53

      Semangat sesama pejuang konten mba hahah yap untung kini ada insto

      Hapus
  9. Rhoshandhayani KT29 Juli 2019 pukul 17.34

    waw, ditunggu ya mom video DIY-nya
    penasaran akuuuu

    juga semoga matanya sehat-sehat selalu
    biar bisa lancar beraktivitasnya~~~

    BalasHapus
  10. Lina sophy29 Juli 2019 pukul 18.42

    Sama nih mbak, saya juga irt yang nyambi ngeblog dan jualan online, jd hidup berasa sulit lepas dari gadget, untung ada insto dry eyes yang bisa ngatasi gejala mata kering. ��

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rina3 Agustus 2019 pukul 07.54

      Sama sama sibuk kita ya mba demi segenggam berlian ...hahahha Aamiin

      Hapus
  11. Sapti nurul hidayati29 Juli 2019 pukul 19.17

    Saya juga mengalami gejala mata kering ini. Efek berlama-lama di depan komputer demi menyelesaikan deadline tulisan.. Jadi ya gitu deh.. Lembur semalaman demi kejar tayang. Jadi insto dry eyes mmg harus tersedia ini.. Hihi..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rina3 Agustus 2019 pukul 07.55

      Hidup dl...tp akhirnya seneng kan krena invoice bentar lagi cair heheh

      Hapus
  12. Kartika Nugmalia30 Juli 2019 pukul 08.25

    Bener banget mba.sebagai seorang yang kerja dengan handphone dan internet bener bener harus cerdas menjaga mata ya. Senangnya ada Institusi bikin mata seger

    BalasHapus
    Balasan
    1. Rina3 Agustus 2019 pukul 07.56

      Iya mba insto ngerti banget kebutuhan para netizen

      Hapus
  13. Rach Alida Bahaweres 30 Juli 2019 pukul 15.29

    Aih sama kayak aku nonton drakor. Tapi aku jsrang maraton, mba. Nonton ya pas sesempatnya saja :)

    BalasHapus
  14. Lidya Fitrian30 Juli 2019 pukul 17.05

    Belum pernah 24 jam gak lihat gadget hihihi, kalau pun rusak aku pasiti pinjem dulu deh dibela2in. Insto Dry eyes solusi buat mata kering berguna banget

    BalasHapus
  15. Suciarti Wahyuningtyas (Chichie)30 Juli 2019 pukul 23.17

    Handphone dan laptop ini yang sudah sekali untuk dipisahkan dari kehidupanku, asiiikkkkk... Karena mereka berdua tuh kayak nyawaku gitu, nah untuk mengakali agar mataku tetap sehat biasanya diluar makanan dan istirahat cuku juga suka bawa Insto Dry Eyes.

    BalasHapus
  16. echaimutenan31 Juli 2019 pukul 02.52

    Kumpul btp biar rada warassss ya mba wkwk. Ini masalah followers ig aku juga masih berusaha :")
    Coba ah insto secara liat hp dan kompi terusan ini

    BalasHapus
  17. Eni Martini31 Juli 2019 pukul 17.55

    Pakai insto membuat mata terasa adeeem banget, fresh. Apalagi kalau habis terpapar debu atau lama di monitor

    BalasHapus
  18. Ivonie31 Juli 2019 pukul 17.56

    Wah ada yang sampai segitunya ya demi konten, sama mbak saya sih sewajarnya saja. oh iya soal diy home decor menarik nih saya juga suka.saya udah hampir 2 tahun gak pakai kacamata dan wira-wiri antar jemput anak berefek mata kering rupanya dan kata suami memang butuh obat tetes mata, pilihannya saya Insto dry eyes juga.

    BalasHapus
  19. Andiyani31 Juli 2019 pukul 21.37

    Pernah nih aku gak sadar kelamaan menatap layar laptop dan hp, duh mata mendadak gak enak amatan buat dibuka, perih banget gitu. Rasanya mau ditetesin apa gitu biar perihnya ilang

    BalasHapus
  20. Utie Adnu31 Juli 2019 pukul 21.54

    Sama kak jd teman setiaku juga ,, aplg aktivitas banyak hp, laptop Dan skrang motoran juga selalu bawa aku mba,,

    BalasHapus
  21. Hidayah Sulistyowati31 Juli 2019 pukul 22.14

    Aihhh suka banget nih sama pendapat mba Rina, jaga mata dari konten penyebar hoax ya. Agar mata juga terlindungi dari konten negatif. Beda lagi nih dengan mata kering karena kebanyakan mantengin hape atau laptop. Karena udah ada solusinya, ye kaaan, kasih Insto ajaaah

    BalasHapus
  22. Nia K. Haryanto31 Juli 2019 pukul 22.56

    Iya banget, Insto Mata'kering ini bikin kita selalu fresh ya matanya. Bebas dari gangguan mata kering

    BalasHapus
  23. lendyagasshi1 Agustus 2019 pukul 00.02

    Zaman sekarang, tantangan untuk lepas sepenuhnya dari gadget memang berat yaa, kak..
    Apalagi terkait profesi.
    Tapi aku yakin, kalau mengerjakannya profesional, maka hasilnya pun maksimal.

    BalasHapus
  24. Desy Yusnita1 Agustus 2019 pukul 19.45

    Mba Rina seorang blogger yang totalitas sekali. Supaya mata sepet ga menghambat kegiatan ngeblog makanya sedia insto ya.

    BalasHapus
  25. Ajenghimme2 Agustus 2019 pukul 13.51

    Yang suka bermata merah biasanya anakku tuh. Kasian banget. Tapi pake insto alhamdulillah ngefek

    BalasHapus
  26. Annisa Amalia2 Agustus 2019 pukul 22.07

    Emang kudu perhatian bener sama mata yang jadi modal utama kita dijaman serba gadget kyk skg ya.

    BalasHapus
  27. Gerry6 Agustus 2019 pukul 23.19

    keren artikelnya, kalau ada waktu silakan berkunjung ke blogku

    BalasHapus

Langganan: Posting Komentar (Atom)