Memilih Jam Dinding untuk Rumah Minimalis

Home is where the heart is. Seindah dan sejauh apapun tempat yang kita kunjungi rumah selalu memanggil untuk pulang. Ada aroma dan kehangatan yang menarik untuk kembali.

Rumah saya minimalis, bukan hanya desainnya tapi memang ukurannya minimalis heheh. Karena minimalis maka agar nyaman dan lapang untuk anak-anak bermain dan bergerak perabot dna isinya harus minimalis. Termasuk pemilihan jam dinding. Keberadaan jam di rumah itu hal penting yang sering diabaikan bener gak? Walaupun ada jam di handphone dan jam tangan, tetap kalau di rumah lebih enak lihat jam di jam dinding.

Berikut tips  mencari jam dinding yang memang cocok untuk rumah minimalis di antaranya:

  1. Pilih jam dengan warna yang disesuaikan dengan desain dan interior rumah. Tapi jika suka yang anti mainstream bisa pilih warna yang tabrakan dengan interior rumah jadi terkesan eye catching dan mencolok.
  2. Pilih yang  bentuknya  unik karena ini  akan membuat ruangan di rumah menjadi lebih menarik.
  3. Carilah jam yang tidak terlalu banyak motif atau jam yang merupakan sponsor, karena ini akan membuat dinding rumah menjadi tidak enak  lihat. Tapi  jika memiliki jam sponsor hadiah goodibag jangan di buang jika masih berfungsi, jam ini bisa di letakkan di ruang privat seperti dapur, kamar mandi atau teras belakang rumah.


Jika sudah menemukan jam dinding  yang sesuai dengan selera, desain dan interior rumah, selanjutnya memilih tempat yang tepat untuk meletakkannya. Yang pasti jam dinding harus diletakkan di area yang mudah terlihat.

Selain itu kita juga bisa memilih tempat seperti ruang keluarga dan ruang tamu untuk memudahkan melihat jam. Karena rumah saya minimalis, batas ruang keluarga dan ruang tamu segitu-gitunya heheh jadi satu jam dinding cukup untuk kedua ruangan itu. Tapi  di setiap kamar di letakkan jam dinding agar saat terbangun melihat jam untuk menghindari bangun kesiangan.

Selain desain yang harus di perhatikan dalam meilih jam adalah kualitas, saya pernah lho membeli jam dinding bagus dengan harga murah ternyata tidak tahan setahun rusak, tiba-tiba mati mesinnya walaupun baterai baru. Mending mahal dikit tapi awet bertahun-tahun.


1 komentar