Tampilkan postingan dengan label susu kental manis. Tampilkan semua postingan

Keluarga Minum Susu

Sudah minum susu hari ini?
Suatu hari Ibu pernah berkata,” Si teteh mah susah dititah nginum susu.”  Artinya Teteh (karena anak tertua saya dipanggil Teteh yang artinya Kaka) susah kalau disuruh minum susu. Ibu pernah cerita keengganan saya untuk minum susu dimulai saat masuk usia sekolah. Ini persis kejadian yang terjadi pada si sulung saya. Alasannya bosan dan merasa  bukan anak kecil (entah kenapa saya mengidentikan susu dan anak kecil J).

mulai hari dengan segelas susu
Pada  saat-saat tertentu kami dipaksa minum susu. Misalnya saat kami sakit atau saat bulan Ramadan. Ya saat bulan Ramadan masing – masing kami mendapat segelas susu dan selalu sudah terhidang di meja begitu kami bangun sahur. Walaupun awalnya enggan minum, akhirnya diminum sampai tandas karena jika tidak, nasehat Ibu akan panjang dan tidak akan berhenti sampai kami minum hahaha.

Nasehat Ibu yang sering diulang-ulangnya ketika harus minum susu saat sahur; Biar kuat puasanya, biar tidak lemas, biar ada tenaga dst. “Makanya Mama tetap bisa mengerjakan pekerjaan rumah tangga dan tetap jualan walaupun puasa,” Ibu saya memberi contoh dirinya sendiri hahaha. Iya sih walaupun puasa Ibu  tetap energik dan aktif seperti saat hari biasa jarang leyeh-leyeh.

Tidak heran jika melihat  iklan susu di tv saat bulan Ramadan,  ingat Ibu dan segelas susu buatannya. Dan tahukah teman susu apa yang dibuat Ibu untuk kami? Susu bendera. Susu yang begitu popular sampai anak-anak pada masa itu (ketahuan deh umurnya hahaha) terbiasa bersenandung; susu saya susu bendera. Dan walaupun susu bendera sudah berganti tulisan dikemasannya menjadi Frisian Flag tetap saja saya dan Ibu terbiasanya menyebutnya susu bendera. Sampai si kecil saya pernah bertanya; “Susu bendera apa sih, Ma?”

Waktu saya tunjukkan kalengnya dia berkata, “Tulisannya Frisian Flag, Ma.”
Dulu namanya,”Susu Bendera.”
“Oh karena gambarnya bendera ya, Ma.”

Kenapa sih harus minum susu?
Beberapa waktu lalu saya mengikuti blogger Gathering Frisian Flag Indonesia sekaligus peluncuran kampanye ‘Saatnya Keluarga Minum Susu Sekarang!’


Selain mendapat ilmu kamipun mendapat oleh-oleh seperangkat gelas dan water jug untuk minum susu, asiknya lagi setiap gelas ada gambar personal untuk Ayah, Ibu dan anak-anak, bikin semangat minum susu nih. 

Yuk minum susu mulai sekarang
Setelah mengikuti acara itu barulah saya lebih mengerti apa yang dikatakan Ibu soal minum susu saat sahur; biar gak lemas, biar kuat dsb. Dan saya pun paham jika susu bagus diminum untuk segala usia karena  susu mengandung macro nutrient dan micro nutrient. Macro nutrient, zat gizi yang dibutuhkan dalam jumlah banyak oleh tubuh. seperti karbohidrat, protein dan lemak.

Protein berfungsi  untuk pertumbuhan sel-sel tubuh, membentuk otot dan dibutuhkan dalam proses penyembuhan. Untuk anak-anak protein berperan dalam pertumbuhan sel otak.  Dalam susu juga terdapat Asam Lemak Omega-3 yang baik untuk perkembangan otak anak.

Micro nutrient diperlukan oleh tubuh dalam jumlah sedikit. walaupun dibutuhkan dalam jumlah sedikit namun sangat berperan penting. Kekurangan salah satu zat micro nutrient dapat berakibat fatal. micro nutrient yang  terkandung dalam susu antara lain kalsium, kalium, fosfor, natrium vitamin A, vitamin B-12 dan vitamin D. Kandungan kalsium untuk memperkuat tulang dan gigi, ini penting banget untuk orang dewasa.

Micro nutrient maupun macro nutrient berperan dalam proses metabolisme tubuh yang salah satunya menghasilkan kalori, energi yang dibutuhkan tubuh untuk melakukan beragam aktivitas.

Susu Kental Manis Frisian Flag Gold 
Susu kental manis Frisian Flag Gold mengandung semua kebaikan susu yang saya tuliskan di atas, dengan kandungan 9 vitamin dan 5 mineral (micro nutrient dan macro nutrient) memenuhi semua kebutuhan gizi anggota keluarga, rasanya pun lebih gurih.


susu penting untuk segala usia
Nah jadi bener kata Ibu saya kalau minum susu membuat tubuh kuat, tidak mudah lemas dst. Eit, tapi minum susu saja tidak cukup, harus didampingi dengan makan makanan bergizi. Jadi ingat Ibu saya lagi, kalau kami enggan makan sahur karena ngantuk Ibu pasti memaksa untuk makan, sambil dinasehati panjang lebar. Untuk beberapa hal Ibu memang cerewet dan itu menurun pada saya hahaha. Tapi tak apalah ya kalau cerewetnya untuk kebaikan.

Masih ada beberapa Ibu yang beranggapan tidak apa-apa anak tidak mau makan asal minum susu padahal itu salah. Anak-anak membutuhkan nutrisi lengkap untuk tumbuh kembangnya.

Tapi gimana donk anak saya tidak mau makan? Jadi Mama dituntut pintar, pintar ngulik masakan, kalau tidak ada waktu bisa beli. Simple kan. Intinya harus seimbang asupan makan makanan sehat dan susu.

Anak-anak saya sebaliknya, mulai enggan minum susu, jadi gimana donk? Ini mirip dengan si sulung saya, AZE.

Biasanya saya jelaskan alasan kenapa harus minum susu lalu diberikan contoh dengan saya sendiri meminumnya dan bukan kebetulan Papanya anak-anak suka minum susu. Dan pernah saya protes karena takut membuatnya gemuk (karena jadi gemuk setelah kami menikah), tapi ternyata bukan susu yang membuat gemuk selama dikonsumsi dengan proporsional alias tidak berlebihan.

Berikut tips ala saya membuat anak-anak semangat minum susu
Menjelaskan  manfaat minum susu dengan bahasa sederhana dan yang bisa dipahami, seperti susu itu mengandung zat yang membuat tulang kita kuat dsb.

Jadi role model. Bagaimanapun anak-anak bercermin pada kita, orangtuanya, jadi meminta mereka melakukan sesuatu baiknya disertai contoh. Percuma kan minta mereka minum susu kitanya tidak minum yang ada malah ngebalikin,”Mama gak minum susu, kok maksa aku minum.”

Minum susu bersama sekaligus quality time bersama semua anggota keluarga
Berdoa lalu lakukan milk toast salah satu cara seru memulai minum susu. Ide milk toast ini saya contek dari salah satu ide kampanye Frisian Flag.

Manfaat lain minum susu bersama keluarga seperti dijelaskan psikolog Ajeng Raviando bisa dibaca di sini.

Kapan waktu tepat minum susu bersama? Kalau saya sih kadang fleksibel karena si Kaka pergi sekolahnya naik jemputan dan jarak dari rumah ke sekolah lumayan jauh, dia yang paling pagi (05.40) pergi dari rumah untuk beraktivitas dibanding  Papanya pergi ngantor.  Aktivitas si sulung di sekolah cukup panjang karena full day school jadi minum susu sangat membantu asupan kalori yang dibutuhkannya. Oh ya susu menyediakan sekitar 20% kebutuhan gizi harian kita.

Jadi aktivitas minum susu bersama  kami dilakukan saat weekend, kalau hari biasa saya menemani si sulung minum susu sebelum dia berangkat sekolah.
Dengan begitu banyaknya manfaat susu, yuk mulai minum susu sekarang dan libatkan semua anggota keluarga.




Frisian Flag Luncurkan Kampanye 'Saatnya Keluarga Minum Susu Sekarang'


Saatnya Keluarga Minum Susu Sekarang
Hari sabtu, minggu lalu saya berkesempatan hadir di acaranya peluncuran kampanye  Frisian Flag ‘Saatnya Keluarga Minum Susu Sekarang’. Kampanye yang tak lain  bertujuan mensosialisasikan kebaikan susu dan  diharapkan makin banyak keluarga yang menyadari manfaat susu bagi kesehatan dan mulai menerapkan kebiasaan sehat minum susu minimal satu gelas sehari.

Tahunkah teman, berdasarkan riset Badan Pusat Statistik tahun 2015,  konsumsi minum susu masyarakat Indonesia masih rendah, jika dirata-ratakan hanya 12.1 L perorang pertahun , paling rendah di banding negara Asia lain. Rendahnya konsumsi susu tidak bisa dilepaskan dari anggapan sebagian masyarakat bahwa minum susu hanya untuk bayi dan anak kecil. Anak yang sudah besar dan orangtua tidak perlu lagi minum susu.