Tampilkan postingan dengan label momblogger. Tampilkan semua postingan

Tips Merawat Motor ala Emak-emak

Tips Merawat Motor ala Emak-emak 

Emak-emak naik motor? Sen kanan belok kiri, suka berhenti mendadak, udah salah ngotot, jalanin motor pelan tapi di tengah, lupa matiin lampu sen dan sederet kesalahan lain yang membuat imej emak-emak naik motor itu jelek.

Percayalah emak-emak yang melakukan itu biasanya masih belajar, eh tapi waktu awal-awal bisa motor (saya belajar motor setelah jadi emak-emak) ga pernah salah nyalain lampu sen dan tidak pernah pilih jalur tengah, hanya sesekali lupa matiin lampu sen kalau udah digunakan.

Mengantar si kecil ke sekolah dengan motor kesayangan

Alhamdulillah dengan jam terbang naik motor bertambah, kesalahan makin sedikit, tapi tetap ya ga berani ngebut. Lebih baik persiapan berangkat awal daripada jadi negbut karena terburu-buru.

Keseharian saya memang tidak bisa dipisahkan dari motor, salah satu rutinitas yang dilakukan adalah mengantar jemput anak sekolah dari senin hingga jumat. Kadang sabtu masih ada jadwal antar jemput jika anak-anak ada ekskul tambahan.  Jarak sekolah dari rumah sekitar 4 km jadi menggunakaan motor lebih hemat uang dan waktu. Anak saya dua, jadi kebayang pengeluaran yang akan dikeluarkan jika tidak menggunakan motor sendiri.

Motor yang saya kendarai sudah berusia 7 tahun, Alhamdulillah performanya masih baik. Kuncinya terletak pada perawatan. Yang awalnya sekedar pake dan tidak bisa membedakan motor yang dipake enak atau nggak, ada masalah atau nggak jadi tahu. Dulu ga ngeh kalau ban motor sedikit kempis, sekarang karena jam terbang naik motor sudah lumayan, ban motor kempis aja kerasa.  Begitupun jika ada kerusakan lain. Terasa ada sesuatu ga enak pas motor digunakan. Kalau sudah begitu biasanya langsung saya bawa ke bengkel, minta di cek apa yang harus diservice. Tapi sebaiknya jangan menunggu motor ‘terasa ga enak’ kalau dipake untuk service. Service motor sebaiknya dilakukan rutin secara berkala, mungkin sati tahun sekali. Mekanik motor biasanya akan tahu bagaian mana saja yang harus dicek dan disservice.

Dari pengalaman itu saya jadi tahu hal-hal apa saja yang harus diperhatikan agar mesin motor tetap baik walaupun usianya sudah lebih dari 5 tahun.

Service motor secara berkala 
Foto dokumentasi pribadi


Oli mesin

Fungsi oli sebagai pelumas, pendingin dan pelindung mesin. Karena fungsinya sangat vital untuk mesin, oli mesin harus diganti setiap 2500 KM. Biaya ganti oli tergantung harga oli (merk) dan biaya jasa gantinya. Biasanya kurang lebih 50 ribu.

Tapi beberapa tahun ini sudah ada oli yang diproduksi dengan kualitas baik, sehingga bisa ganti oli setelah 5000 Km dari 2x dari pergantian oli pada umumnya. Oli ini menggunakan teknologi ester dan merupakan base oil terbaik di kelas oil.

Service motor di Planet Ban Pamulang
Foto dokumentasi pribadi


Oli garden

Pengguna motor matic harus banget rutin ganti oli garden selain oli mesin. Oli motor matic, Oli gardan untuk melumasi gear yang ada di Continuously variable transmission (CVT). Perhitungan penggantian oli gardan 2x setelah ganti oli mesin.

Busi

Busi adalah part atau bagian di motor yang fungsinya untuk mengubah aliran listrik koil menjadi percikan api sehingga mesin dapat menyala. Jika busi kotor, maka tidak berfungsi dengan baik, menyebabkan motor sulit dinyalakan.

Kampas rem

Salah satu point penting yang menjaga keselamatan penggendara motor adalah rem. Rem yang vakum dapat menjaga keselamatan saat keadaan darurat melakukan rem mendadak. Jalanan licin, berlubang, menurun, kuncinya terletak di rem tapi tetap ya jangan ngebut. Kalau ngebut walaupun rem nya vakum, bisa tejadi kecelakaan. Rem yang sudah tidak berfungsi baik akan ditandai dengan saat mengerem tidak berhenti, kampas rem tipis. Tapi jangan nunggu rem kurang vakum untuk ganti kampas rem, cek secara berkala, jika terlihat tipis, tandanya harus ganti.

Filter udara

Filter udara berfungsi menyaring udara yang masuk ke ruang pembakaran agar jangan sampai ada kotoran yang masuk, kemudian menyumbat sistem injeksi dan karburator. Biasanya pemeriksaan akan dilakukan terlebih dahulu, sebelum mekanik memutuskan apakah filter udara masih bisa dibersihkan atau diganti.

 Aki atau accu

Salah satu elemen penting motor adalah aki, kegunaan aki adalah menyimpan energi listrik dalam bentuk energi kimia agar mesin motor tetap hidup. Pastikan aki dicek saat melakukan service agar motor tidak tiba-tiba mati saat digunakan karena akinya sudah tidak berfungsi dengan baik. 

Ban

Selain rem, Ban adalah bagian penting yang menjaga keselatan. Pasti yang sudah lama dengan permukaan halus, istilahnya ban gundul, membuat motor menjadi licin, mudah kehilangan keseimbangan dijalanan licin. Selain itu periksa juga tekanan angin pada Ban. Ban dengan tekanan angin kurang membuat motor goyah saat dikendarai. Jika dipaksakan tetap jalan, bisa terjatuh karena kehilangan keseimbangan.

Tune Up motor secara rutin

Tune up adalah servis rutin yang meliputi pemeriksaan semua komponen, terutama komponen-komponen yang berkaitan dengan performa motor secara keseluruhan. Pemeriksaan biasanya fokus pada tekanan ban, kondisi lampu, membersihkan karburator (saringan udara), memeriksa tegangan rantai, rem dan klakson.

Kadang tune up disertai ganti oli mesin, ganti oli gardan, atau penggantian sparepart lain. Tapi biasanya mekanik akan menginformasikan dulu jika ada yang harus diganti berikut harganya. Jika setuju baru dilakukan penggantian.

Planet Ban, Bengkel Servis Motor Terbaik

Bengke motor yang suka saya kunjungi untuk servis ini itu adalah Planet Ban. Pelayannya cepat dan ramah. Kalau ngantri mereka akan menginformasikan berapa antrian lagi atau kira-kira harus nunggu berapa lama, jadi kita bisa mengambil keputusan mau menunggu atau tidak. Ini berdasarkan pengalaman saya servis di sana.

Ban memegang peranan penting dalam kendaraan motor


Selain itu Planet Ban menawarkan layanan servis mesin rasa baru.

Servis mesin rasa baru adalah sistem servis terpadu agar performa motor tetap baik dengan cara cepat dan hemat biaya.

Fokus pemeriksaan dan perbaikan pada servis motor rasa baru yaitu bagian vital yang letaknya tersembunyi dan jarang diservis termasuk jarang dicek dan disetel rutin.

Kelebihan servis di Planet Ban

Mengunakan oli dan cairan khusus berteknologi tinggi yang dapat meningkatkan performa dan memproteksi mesin sehingga mesin menjadi awet.

Dengan menggunakan spare part asli, pemakaian akan menjadi lebih aman dan nyaman.

Ganti oli setiap mencapai jarak tempuh 5000 Km atau sekitar 4 – 6 bulan sekali, menghemat biaya servis hingga  50%.

Emisi dan polusi berkurang sehingga turut membantu memelihara lingkungan.

Bedanya servis motor di Planet Ban dan tempat lain

Jika servis di tempat lain, mesin motor tidak dibersihkan. Sering ditemukan kotoran dan debu di blok CTV yang membuat motor terasa berat.

Servis di Planet Ban, seluruh bagian motor atau part mesin dibersihkan sehingga seperti baru. Kepala silinder, blok CTV, klep mesin, piston, throttle body, semuanya bersih dari sisa-sisa pembakaran, debu dan kotoran sehingga terlihat mesin baru.

Service motor di Planet Ban bikin motor kamu seperti punya mesin baru, hasilnya tarikan lebih enteng, emisi turun lebih dari 70% lebih hemat BBM, hemat BBM, dan mesin jadi bersih total.

Harga service di Planet Ban terjangkau. Untuk injeksi 20 ribu, servis CVt dan rantainya 19.500, throttle body 20 ribu.

Beberapa waktu lalu saya melakukan service di Planet Ban, service Tune Up 30 ribu dang anti oli mesin 47 ribu.

Peluang Ngeblog Bersama Komunitas Penulis Ibu-Ibu Doyan Nulis

Peluang Ngeblog Bersama Komunitas Penulis Ibu-Ibu Doyan Nulis  

IIDN komunitas penulis perempuan 

Sekitar tahun 2008 saya mulai menulis blog (lagi), bertepatan dengan kelahiran anak pertama. Menyandang gelar baru sebagai seorang ibu ternyata membuat semangat menulis saya kembali muncul. Ya jadi penulis sempat menjadi cita-cta saya waktu sekolah dasar, seiring waktu cita-cita berubah terlebih saat masuk kuliah jurusan kimia, nulis di blog saat itu hanya iseng mencurahkan kegalauan heuheu.

Peran jadi ibu membuat semangat menulis karena ingin mengabadikan moment dengan anak yang nano-nano rasanya, ada senang, haru, sedih, khawatir hingga stress. Ya ternyata mengasuh si kecil ada saatnya membuat stress saat sakit misalnya atau tidak mau makan.  

Saat itu saya menulis blog di platform multiply dengan naman blog selalu berubah,  belum kepikiran punya blog dengan alamat nama sendiri. Tahun 2011 saya pindah ke platform blogger. Dari blog punya teman baru sesama blogger yang saling bertegur sapa  di komentar blog.

Mulai kepikiran, andai saja ada komunitas ibu-ibu yang sama-sama suka nulis atau ngeblog, bisa sharing, saling memberi masukan, pasti asik. Sampai suatu hari, seorang teman  memention saya di FB kalau ada komunitas baru dimana dia baru bergabung. Wah dari namanya aja udah langsung merasa cocok, Ibu-ibu Doyan Nulis. Bergabung dengan komunitas IIDN pada tahun pertama komunitas ini dibentuk oleh  Indari Mastuti, tahun 2010. Dalam waktu singkat komunitas ini sudah dikenal banyak orang terbukti selain meningkatnya jumlah member, profil komunitas  IIDN beberapa kali diliput media cetak (tahun 2010 media cetak, majalah dan tabloid masih banyak beredar). 

Kini usia komunitas IIDN sudah  12 tahun dan jadi komunitas penulis perempuan terbesar dengan jumlah member 21 ribu dan tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Komunitas IIDN bisa dibilang komunitas menulis pioneer perempuan khususnya ibu-ibu. Kehadiran IIDN  menjadi wadah para penulis perempuan  khususnya ibu-ibu di Indonesia untuk berbagi pikiran, ide dan inspirasi  dan kalau memungkinkan mengkomersilkan tulisannya (dengan istilah writerpreneur).

Logo IIDN


          peluang ngeblog

Saya termasuk member yang lebih banyak memantau dan menyimak alias silent reader. Tidak terlalu aktif berkomentar, hanya sesekali mengikuti kegiatannya. Dari memantau dan menyimak jadi banyak belajar, yang  paling utama sih jadi semangat menulis. Terpacu menulis lebih baik dan menjadikannya komersil, dengan cara mengirim tulisan ke media cetak (tahun 2011  masih masih banyak media cetak yang menerima tulisan dari pembaca), menulis buku solo atau antologi. Uang memang bukan segalanya, tapi ada kesenangan tersendiri jika dapat uang dari menulis 😃.

Mulai deh memoles tulisan di blog dan dikirimkan ke media, coba-coba disusun jadi buku, rajin mengikuti seleksi antologi yang tidak hanya diadakan di IIDN tapi komunitas lain. Alhamdulillah beberapa tulisan parenting di blog setelah dipoles tayang di media cetak seperti Ummi, Parenting, AyahBunda, Femina dsb.

Boleh baca Pengalaman Menjadi Kontributor Majalah

Manfaat bergabung di komunitas

Yang saya rasakan setelah bergabung di komunitas yang memiliki kesamaan dengan hal yang kita sukai seperti komunitas IIDN ini,  selain menambah pertemanan, juga mendapat banyak insight, bisa mengikuti workshop dengan harga bersahabat bahkan kadang gratis, sharing menulis, info projek dan dorongan untuk tetap semangat menjalani hal yang kita sukai yaitu menulis. Memang kadang sampai di titik jenuh tapi dengan bergabung dan aktif di komunitas, titik jenuh akan terlampaui. Itu yang saya rasakan hingga bisa lebih dari 10 tahun ngeblog dan mendapat penghasilan sampingan dari blog. 

IIDN Reborn

Saya tidak ingat kapan tepatnya IIDN seperti vakum di FB. Jarang ada kegiatan atau update an status. Yang saya ingat Indari Mastuti membuat sekolah perempuan di Bandung dan tetap aktif dikegiatan literasi secara offline.

Sampai sekitar tahun 2020 (mohon koreksi jika saya salah), IIDN kembali aktif dengan diketuai mba Widyanti Yuliandri, sempat ada istilah IIDN reborn.

Saya ‘kenal’ mba Widyanti Yuliandari karena sama-sama gabung di komunitas Emak-emak Blogger. Yang paling saya ingat dari mba Wid ini buku Food Combining yang pernah ditulisnya. 


Mba Widyanti ketua IIDN dan buku solonya

Kata kenalnya saya gunakan tanda petik karena hanya kenal secara online, belum pernah bertemu langsung hehehe.

Program IIDN

 
Program IIDN
Sebagai komunitas penulis, IIDN memiliki banyak program menarik,  berupa diskusi dan aktivitas kepenulisan yang diposting di grup IIDN di FB. Setiap harinya mengangkat tema yang berbeda, teman-teman bisa mencarinya dengan hastag #SeninSemangat #SelasaBlog. #RabuBuku, #KamisKuis #JumatFIKSI dan #SabtuPUEBI.  Lengkapnya bisa teman-teman langsung mengunjungi grupnya di FB dan bergabung dengan komunitas IIDN.

Ada juga program yang memfasilitasi penulisan, penerbitan dan pemasaran buku anggota IIDN baik buku solo atau antologi, bekerja sama dengan penerbit Indie.

Selama pandemi IIDN sudah menerbitkan beberapa buku antologi dan solo yang ditulis anggotanya lho. 

IIDN bekerja sama dengan pihak luar (brand, instansi atau komunitas lain) untuk kegiatan yang berkaitan dengan kepenulisan. Lebih detail mengenai program di IIDN bisa langsung kunjungi website Ibu-ibu Doyan Nulis. 

Peluang Ngeblog di IIDN

Sebagai anggota lama IIDN saya tetap tim menyimak dan memantau 😀. Pernah juga ikut kegiatan workshop mengenai blog yang diadakan IIDN dan Indosat

Boleh baca Ngeblog bareng IM3 dan IIDN 

Dari sekian banyak lomba blog yang diadakan IIDN saya ikut sekitar  6 lomba. Hasilnya hanya dua kali menang, satu kali pemenang hiburan, sisanya kalah. Tidak semua lomba blog yang diadakan IIDN saya ikuti kalau temanya tidak saya kuasai atau tidak sempat, saya tidak ikut.

Ga kapok Rin sering ikut lomba dan masih sering kalah?  Kapok sih nggak tapi baper 😄. Btw, saya percaya mantra, setiap tulisan akan menemukan jodohnya, mungkin tidak melalui lomba tapi mendapat tawaran review produk, liputan blogger atau kerjasama lain.

Selain itu ada beberapa keuntungan mengikuti lomba blog walapun akhirnya kalah, yaitu;

  1. Mengasah kemampuan menulis

Sudah jadi rumus umum, banyak baca dan banyak menulis adalah salah satu cara bisa membuat tulisan yang baik,  enak dibaca dan dapat ‘feel’nya. Dengan ikut lomba blog kita ‘dipaksa’ mengerahkan semua kemampuan, termasuk mencari ide yang sekiranya beda dengan peserta lain. Mengasah kemampuan menulis termasuk jadi mampu menulis dengan kaidah bahasa Indonesia yang baik dan benar. Misal, jadi hapal mana kata baku dan tidak baku.

  1. Belajar kreatif

Mengikuti lomba blog menuntut kreatifitas, bukan hanya tulisan yang enak dibaca juga  alur tulisan yang mudah dipahami dan runut, kadang perlu didukung infografis atau desain pendukung tulisan lain. Intip-intip tulisan blogger yang rajin menang lomba memang biasanya idenya unik, out of the box, didukung gambar atau infografis baik. Saya belum bisa seperti itu, masih harus banyak belajar. 

Boleh baca Belajar Memotret dan Memasak 

  1. Menambah skill

Blogger jaman now dituntut tidak hanya bisa menulis jika ingin mendapat peluang dari lomba juga bisa memotret dengan baik (minimal enak dilihat), bisa mendesain canva untuk mendukung tulisan atau aplikasi lain. Jadi saat ikut lomba blog, kita ‘dipaksa’  menambah kemampuan lain selain nulis yang bisa mendukung tulisan di blog.

Beberapa waktu lalu ikut lomba blog yang diadakan IIDN yang salah satu syaratnya membuat video (masak) reel, dari ikut lomba ini kemampuan saya membuat video masak bertambah. 

Jadi belajar bikin video masak
Yang rapih


Boleh baca Kraft Crolette, Kreasi Keju Asli Kaya Nutrisi 

  1. Jadi bahan tulisan untuk update blog

Udah lama ga update blog, selain sok sibuk kadang merasa tidak ada ide? Ada yang sama? Dengan mengikuti lomba blog jadi ada bahan tulisan untuk update blog. Biasalah ya kalau dipaksa ide bisa datang atau sebaliknya ide dipaksa datang 😃.

  1. Belajar legowo

Kalah lomba blog itu, bikin baper, apalagi kalau sudah merasa mengerjakan dengan maksimal. Bapernya bisa berhari-hari, itu yang saya rasakan. Dari kekalahan saya belajar legowo, ikhlas walaupun tidak semudah yang diucapkan/ditulis, tetep ya suka greget, tetap suka ada penyesalan, coba nulis ini, coba tambahin ini itu sampai  akhirnya ya sudahlah kalah -  ikhlas.

  1. Belajar dari tulisan pemenang

Setelah move on  dari kekalahan, intip tulisan pemenang. Dari sana jadi tahu apa yang membuat tulisan tersebut menang dan saya kalah. Idenya unik, tulisan runut dan enak dibaca, didukung infografis yang menarik, layout blog post yang membuat pembaca betah  dsb. Saya mungkin tidak bisa mempelajari  semua tapi setidaknya ada gambaran tulisan yang menarik seperti apa yang disukai juri lomba blog.

Peluang lain dari Blog

Setiap tulisan akan menemukan jodohnya

Peluang blog tidak hanya dari lomba, dengan rajin update blog, aktif di media sosial, gabung di komunitas, peluang lain akan datang, seperti; Review produk, blogger dikirim produk untuk direview di blog dan media sosial, mendapat fee dan produk. Liputan acara online/offline, blogger diundang ke acara yang diadakan brand (selama pandemi secara online) dan diminta menuliskannya diblog dan mendapat fee. Placement post, blogger dikirim tulisan untuk post di blog dan mendapat fee.

Sama halnya dengan lomba blog yang ditulis dengan sepenuh hati agar menang, menulis blog liputan atau review produkpun sebaiknya dilakukan dengan totalitas, tulisan baik, foto pendukung oke dsb agar pemberi pekerjaan (komunitas atau agensi) puas dengan hasil kerja kita. Dan harus sesuai deadline, setor molor dari deadline, auto ditandain dan ga diajak lagi hehehe. 

Butuh proses dibarengi dengan keaktifan di media sosial untuk bisa mendapat peluang dari blog

Program IIDN untuk Blogger Pemula

Buat teman-teman yang ingin memulai ngeblog, tapi bingung mulai dari mana, harus ngapain agar  blognya mendatangkan cuan? Skill apa aja yang dibutuhkan saat ini untuk jadi blogger selain menulis? Teman-teman bisa gabung di komunitas IIDN karena  IIDN punya program keren-keren nih buat blogger pemula, seperti;

  • Tips ngeblog yang di share setiap hari selasa dan workshop mengenai kepenulisan dan blog. 
  • Workshop yang berhubungan dengan blog. Yang terbaru IIDN mengadakan workshop  bulan Mei lalu mengenai Google Analytics yang tujuannya meningkatkan performa blog.
  • IIDN juga sudah meluncurkan buku khusus tentang blog yang ditujukan untuk blogger pemula.

Sumber foto fb komunitas IIDN


So, buat teman-teman yang mau mendapat peluang dari blog, bisa bergabung dengan komunitas IIDN dan mengikuti program-programnya, cus intip grupnya di Facebook atau instagram.

 

 

Ngobrolin Usaha dan Harga Tanaman Hias Hits

Ngobrolin Usaha dan Harga Tanaman Hias Hits

Spot selfie tanaman

Sejujurnya sebagai pedagang tanaman (anggrek dan tanaman hias) online sejak tahun 2017 di market place Tokopedia dan Instagram  Anggrek.Hias,  baru kali ini saya merasakan eforia jadi pedagang tanaman dan penggemar tanaman,  mungkin efek plantdemi, 

Pandemi corona memaksa orang lebih banyak tinggal di rumah, muncullah  hobi yang tiba-tiba diminati banyak orang yaitu berkebun, nanam-nanam. Posting tanaman hias di media sosial jadi trend tapi kalau di luar negeri posting tanaman sudah menjadi trend jauh sebelum corona, saya tahu karena sejak jualan tanaman follow akun dan hastag  tanaman horang bule untuk mencari inspirasi hehehe.

Banyak orang yang posting tanaman di media sosial dan pembeli yang ingin datang langsung ke kebun, menjadi penyemangat buat tambah koleksi tanaman yang dijual  dan bebenah kebun. Dulu sempat insecure kalau ada yang komentar ; Mending nanam sayuran hidroponik, mending nanam tanaman yang bisa dimakan, bermanfaat. Sekarang, hempaskan! Fokus pada jualan biar transaksi jalan terus 😍.

Menanggapi pertanyaan beberapa teman ;

Benar ga Rin ada tanaman harganya jutaan?

Kayak gimana sih tanamannya?

Emang ada yang beli tanaman harganya jutaan?

Sejak new normal tanaman jadi mahal ya?

Boleh baca Tips Menanam dan Merawat Anggrek untuk Pemula 

Teman-teman tahu dong berita yang beberapa waktu lalu viral, soal tanaman janda bolong atau Monstera Adansonii yang dihargai puluhan juta. Berita yang membuat pedagang tanaman hias keheranan  karena realitanya Monstera adansonii harganya kisaran 15 ribu dalam kemasan polybag di lapak tanaman hias dengan kondisi tanaman belum berakar, baru distek. Jadi berita yang menyebutkan Monstera adansonii atau di Indonesia dikenal dengan nama tanaman Janda Bolong adalah Hoax. Efek berita hoax ini Monstera adansoni naik harganya jadi 25 rb sampai 30 ribu dalam kondisi belum berakar atau stek-an.


Monstera Adansonii


Kebenarannya,  Monstera yang harganya jutaan rupiah dan bentuk daunnya bolong juga adalah Monstera obliqua. Tapi harga jutaan itu kalau kondisi tanaman udah ok. Kalau baru anakan dan masih kecil tidak sampai jutaan rupiah. Kenapa mahal? Karena tanaman ini  langka di habitat aslinya dan peredarannya dibatasi. Beginilah kalau beritanya ditulis wartawan dengan modal dasar katanya, ga nanya-nanya  ke  tukang tanaman atau planter yang udah ekspert. Padahal udah jaman sosmed, mudah banget mencari narasumber ahli. Tanaman serupa jabon lain yang mahal adalah monstera aculata.

Setelah berita itu menyebar dan membuat kehebohan,  istilah monkey business pun dikaitkan dengan bisnis tanaman hias. Yang berargumen pakar bisnis (katanya) tapi ga pernah ngobrol sama objek yang diwacanakan yaitu tukang tanaman atau kolektor tanaman.

Kok bisa tanaman harganya sampai jutaan rupiah?



Monstera oblique bukan satu-satunya tanaman yang harganya jutaan rupiah, Monstera varigata selembar daunnya dihargai sekitar 2 juta rupiah begitupun Philodendron milano. Kalau  si philo melano masih ada yang harganya kisaran 300K tapi ukuran daun seukuran daun sirih gading hehehe.

Berikut perbandingan Philodendron milano harga selembar daunnya 1 juta rupiah dan 300 ribu rupiah.


Philodendrom melanocrysum


Melano versi ekonomis😀


Bisa ketebakkan kenapa yang besar mahal? Karena butuh waktu bertahun-tahun agar Philo Milano 300 an ribu bisa seperti yang harganya sejuta. Butuh perawatan bertahun-tahun, butuh ganti media tanam, butuh polesan mengkilap daun, butuh pupuk, butuh disiram dsb. Jadi sesuai effort. Walaupun bisa diperbanyak dengan cara distek pertumbuhannya tidak secepat sirih gading, ini juga yang membuat si Melano mahal.

Jadi tanaman mahal itu tergantung ukuran dan jumlah daun juga.

Varigata merujuk pada jenis tanaman yang warnanya bervariasi dalam satu pohon, umumnya hijau jadi campur putih, ada yang umumnya hijau varigatanya kekuningan.

Kenapa tanaman jenis varigata (apapun jenisnya) lebih mahal? Karena langka, keunikan ini terjadi secara alami karena kelainan genetik pada tanaman, dalam sekian ribu tanaman berjenis sama mungkin hanya satu dua yang muncul varigata.  Dan tanpa perawatan tepat kevarigataannya bisa hilang aliasnya kembali ke warna asal, misal harusnya putih hijau, jadi hijau lagi semua.  Kalau pun tanaman ini diperbanyak, butuh waktu lama jadi keberadaannya terbatas.

Untuk tanaman Monstera  jenis varigata jauh sebelum pandemi harga perdaunnya sudah mencapai ratusan ribu. 

Momon varigata 


Salah satu tanaman ngehit saat ini adalah Monstera deliciosa borgosiana, harga perdaun kisaran 50 sampai 100 ribu rupiah. Tiga tahun lalu harganya 30 ribu satu pohon 3 daun, seiring waktu harganya naik terus karena banyak peminat, jadi sebelum pandemi harga si momon udah naik terus walaupun dikit-dikit.

Salah satu monstera delisiosa koleksi toko saya anggrek.hias yang diadopsi blogger dan founder Blogger Perempuan, mba   Shinta Ries.



     

Boleh baca Dekorasi Ruangan dengan Tanaman 

Tidak semua tanaman hias hits mahal


Alocasia dan Caladium tanaman kebun yang naik kelas

Tidak semua tanaman hias hits mahal, beragam jenis keladi, sansiviera, beberapa jenis philodendron harganya masih ramah di kantong. Tanaman murah dengan perawatan tepat, cover dengan pot bagus, akan terlihat waw. Caladium bisa di dapat dengan harga kisaran 20 ribuan tapi dengan kondisi tanaman masih layu, jumlah daun sedikit, daun ada yang sobek.  Jika caladium sudah rawatan alias pajang able, daun bagus, tidak layu harganya bisa naik hingga 3 kali lipatnya. Itu sebabnya harga tanaman di lapak tanaman hias pinggir jalan dan toko (online ataupun offline) tanaman hias beda, yang harganya mahal biasanya sudah pajang able dan media tanam diganti dengan media tanam higienis (bukan sekam mentah campur tanah merah yang basah). 


Tanaman hias ramah dompet


Bisnis tanaman hias mongkey business?

Di jaman internet ini kayaknya sulit  membuat monkey business karena siapapun bisa menjual produknya secara langsung ke konsumen, beda dengan jaman dulu akses untuk menjual sesuatu perlu modal tempat dsb. Sekarang jualan bisa via wa, maket place dan media sosial, jadi pedagang tanaman lapak dan petani pun bisa menjual tanamannya ke beragam pembeli dengan harga bersaing.    

Apa harga tanaman hias mahal akan turun?

Philodendron Gloriosum

Mungkin saja tapi kapannya masih menjadi pertanyaan. Tapi menurut saya sih tanaman mahal saat ini kalau pun turun harganya tidak ada seperti gelombang cinta yang akhirnya hampir tidak ada harganya. Mungkin akan seperti tanaman aglonema walapun sempat turun tapi masih ada peminat dan harganya tidak jatuh banget, jenis yang mahal tetap mahal diantara tanaman hias lain. 

Tanaman hias sekedar trend?

Jauh sebelum pandemi tanaman hias sudah menjadi trend di luar negeri, saya tahu karena mengikuti banyak akun planter luar negeri semenjak jualan. Biasanya saya stalking dengan hastag urbanjungle, plantparent, dsb untuk melihat foto tanaman dan orang selfie dengan tanaman yang kece.

Di Indonesia trend dimulai sejak new normal saat orang lebih banyak menghabiskan waktu di rumah, mencari kegiatan untuk melepas kejenuhan.

Apa setelah pandemi berakhir trend ini akan berakhir? Apa strategi saya sebagai pedagang tanaman hias agar tetap survive jika trend berakhir? Sstt, masih rahasia.

Mahal itu relatif 

“Tanaman hias mahal gitu kok ada yang beli. Apa ga sayang uangnya mending buat sedekah.”

Buat yang ga punya duit seperti saya ya mahal beli tanaman yang harganya jutaan. Sebagai pedagang tanaman aja saya belum punya lho monstera varigata, ga kebeli 😅

Tapi buat yang banyak duit harga segitu ya receh. Apalagi yang beli tanaman jutaan itu biasanya yang biasa belanja tas kremes atau yang biasa travelingnya ke LN. Nah karena selama pandemi mereka jarang jalan-jalan, ga beli tas  karena  dirumah aja, ya mereka beli tanaman buat hiburannya, buat stress release.

Tanaman kebun/hutan kok dijual mahal

Tanaman kebun homalomena 

Sering banget dengar komentar,”Tanaman gitu kok dijual, mahal lagi. Ga dibagi-bagi aja.”

Buat pedagang tanaman hias ada effort yang dikeluarkan buat menjual tanaman, waktu merawat biar tanaman begitu dibeli pajang able, daun perlu dilap untuk jenis tertentu, pot, media tanam, pupuk, air untuk nyiram dll. Dan para pengemul tanaman ini yang mencarinya ke kebun-kebun, butuh tenaga dan waktu tidak sedikit.

Oh ya semua tanaman asalnya tumbuh liar  dan sekarang tidak semua tanaman liar yang tumbuh di kebun atau hutan bisa diambil sembarangan. Misal Pletycerium atau tanduk rusa yang tumbuh liar menempel di pohon besar di hutan, sekarang dibatasi pengambilannya, jadi sejak beberapa tahun lalu di Cianjur dan Sukabumi, tanaman ini sudah dibudidayakan, jadi yang kita beli sekarang hasil budidaya, ga ambil gratisan di hutan lagi tapi dirawat walaupun caranya masih alami, dengan ditempelan di pohon besar sampai beranak pinak.

Mengintip koleksi tanaman hias di anggrek hias





Apa semua jenis tanaman hias yang lagi hits itu ada di kebun anggrek.hias? Tidak. Pengennya sih iya tapi modal belum cukup hehehe. Yang pasti harga tanaman di anggrek hias masih ramah di kantong, ada kenaikan dari sebelum pandemi tapi ga fantastis.

Boleh intip koleksi tanaman anggrek hias di instagram Anggrek.Hias atau Diawan Tokopedia.



Pemesanan online bisa diantar gosend untuk wilayah Jakarta, Tangerang dan Depok.  Keuntungan beli langsung di kebun, kondisi tanaman segar, dan bisa selfie di kebun anggrek douglas.

Tanaman favorit dengan harga menengah seperti Monstera borgosiana, beragam philodenron, ada dengan harga bersahabat, ada kenakaikan dari sebelum pandemi tapi naiknya wajar. 

Teman-teman, adakah yang suka tanaman juga? Apa nih tanaman favorit teman-teman.


*Tulisan berdasarkan pengalaman, pengamatan, obrolan dan baca curhat pedagang tanaman

Mendapat Penghasilan dari Blog, Bagaimana Caranya?

Ngeblog bertahun-tahun ngapain aja?

Assalamualaikum teman-teman, masih semangat donk walaupun dalam situasi pandemi, masih mendampingin anak-anak PJJ, ga bisa kumpul-kumpul pengajian atau arisan. Salah satu cara agar di rumah aja  ga bosen, ga stres dengan kerjaan rumah yang ga ada habisnya (itu mah saya hehehe), adalah melakukan hobi, kalau saya biasanya ngeblog, nanem-nanem, motret, baca novel dan stalking pinterest dan market place. Ada yang sama?

Mom Blogger Mode On

Ngomongin ngeblog, ga terasa usia blog ini menuju 10 tahun. Bertahun-tahun ngeblog ngapain aja Rin? Ceritanya sebanyak tulisan saya di blog ini yang pasti banyak pengalaman baru.  Seorang teman pernah berkomentar,”Teh Rina masih ngeblog? Rajin ih.” Sebenarnya bukan karena rajin tapi butuh tempat menuangkan isi kepala, gagasan, pengalaman  dan senang dapat  uang jajan dari ngeblog. Ya saya ga menapik mendapat penghasilan dari blog walaupun besarnya tidak tetap, jadi salah satu penyemangat tetap ngeblog. Dapat uang dari ngeblog adalah hal yang tak terduga, dulu pertama ngeblog tahun 2009,  sekedar curcol,  menuangkan gairah jadi ibu muda yang lagi semangat-semangatnya baca buku dan majalah pengasuhan lalu jadi  merasa serba tahu, merasa kreatif dan merasa tahu kalau tentang pengasuhan, excited khasnya mama-mama muda. Blogger satu generasi mungkin hampir sama pengalamannya, ngeblog awalnya ya sekedar nulis ga mikirin dapat penghasilan atau uang jajan.

Belajar Food Photography (1) : Memanipulasi Cahaya

Assalamualaikum Teman, semoga dalam keadaan baik, tetap sabar (menghadapi pandemi) dan tak putus berdoa agar pandemi ini segera berakhir. Walaupun sudah new normal tetap saja khawatir karena virus masih dimana-mana dan grafik yang positif belum menunjukkan tanda penurunan.  Tapi jangan sampai ya pandemi ini membuat putus asa dan diam, harus tetap produktif donk ya.

Saya lagi semangat belajar food photography nih, efek di rumah aja, semacam mencari hiburan. Tertarik  motret dengan objek makanan sejak punya IG tahun 2014 dan ikut komunitas upload kompakan tapi ya sekedar ikutan tanpa  usaha belajar.



Boleh baca DIY alas foto untuk food photography dari kayu

Jalani Hidup Apa Adanya ala Mom Blogger

Jalani hidup apa adanya Ala mom blogger

Memasuki minggu ke - 3 mengikuti anjuran #Dirumahaja, sejak wabah Covid - 19 yang awalnya di Wuhan China, kini menulari Indonesia, data terbaru perhari ini (08/04/2020)  sudah ada sekitar 1500 lebih yang dinyatakan positif Covid - 19.

Bagaimana rasanya tiga minggu menghabiskan waktu #dirumahaja? Jujur, kalau saya bulan bosan. Mulai kangen keluyuran antar jemput anak sekolah, ke pasar, ngebakso, arisan dan ngaji tahsin. Tapi walaupun bosan saya ga nekat keluyuranlah. Mau ambil uang ke atm belanja dan kebutuhan sehari – hari ke warung sayur yang komplit saja kalau memang bersediaan sudah habis, seminggu sekali. Saya tahu dan paham betul #dirumahaja adalah cara terbaik kita semua berperan dalam memutus rantai penyebaran virus Covid - 19  agar wabah ini segera berakhir.

Bahagia tanpa kepura – puraan versi saya
Untuk mengusir rasa bosan saya mencari kesibukan yang bikin lupa waktu.  #Dirumahaja Tanpa kepura – puraan bahagia tapi menciptakan kebahagian Tanpa basa – basi, dengan action. Salah satu bahagia saya melakukan hal yang saya sukai, ngeblog, baca buku, moto makanan jika urusan rumah tangga dan anak – anak selesai. 




DIY Alas Foto untuk Food Photography

Assalamualaikum, apa kabar teman – teman semoga sehat dan selalu dalam lindungan Allah swt. 

Alas_foto



Masih #dirumahaja sebagai bentuk kita membantu melawan penyebaran  Covid – 19. Kalau merasa bosan itu biasa, manuasiawi. Salah satu cara untuk mengusir rasa bosan dan jenuh #dirumahaja bisa dengan membuat sesuatu, semacam kerajinan atau prakarya, istilah kerennya DIY, Do It Yourself.

Memasak menjadi Praktis dengan Happycall Titanium Double Pan

Happycall Titanium Double Pan Asli 

Mulai menikmati masak memasak, mencoba pratik beragam resep sejak menikah dengan pertimbangan lebih hemat, kebersihan terjamin dan sehat. Walaupun menikmati masak, masakan yang sering dipraktikan yang praktis, simple dan tidak memerlukan waktu banyak. Selain karena tidak ada yang bantu – bantu alias art, saya termasuk bu Ibu yang banyak maunya dan sok sibuk. Mau tetap ngeblog, mau motret hasil masakan untuk konten blog dan Ig, mau menjahit, mau berkebun.


Happycall-asli
Happycall terbaru berwarna coklat 

Salah satu peralatan memasak yang ingin saya miliki agar proses memasak apapun jadi praktis, simple dan  enak adalah Happycall. Inget banget waktu pertama kali  Happycall booming di Indonesia, beberapa tahun lalu, yang penawarannya di televisi  dibarengi demo masak. Happycall tidak hanya bisa untuk menumis dan menggoreng, juga memanggang beragam lauk, membuat kue (cake dan martabak).  Impian banget deh punya Happycall.

Hari sabtu kemarin (28 September 2019) Happycall mengadakan demo memasak sekaligus launcing Happycall di Indonesia pada acara   1 tahun Anniversary Komunitas Sahabat Ibu Pintar (SIP) di Lippo Mall Kemang. 


Launching Happycall di acara 1 tahun Sahabat Ibu Pintar

Mungkin teman – teman ada yang bertanya, kok lauching Happycall, bukannya Happycall sudah ada sejak dulu?  Ternyata sejak tahun 2017 hingga pertengahan 2019 Happycall tidak beredar di Indonesia. saya pun baru ngeh, pantesan udah jarang lihat penawarannya di home shopping di televisi.

Insto Dry Eyes Teman Setia Pejuang Konten Mengatasi Mata Kering, Bye Mata Kering!

Insto Dry Eyes Teman Setia  Pejuang Konten Mengatasi Mata Kering, Bye Mata Kering!

Yakin kuat tidak buka handphone selama 24 jam saja dengan sukarela? Bukan karena handphone rusak atau nggak ada kuota ya hahaha.

Kalau saya sih nggak kuat karena selalu ada peluang yang sayang jika dilewatkan. Peluang transaksi via WA atau olshop. Peluang tawaran review,  endorse di grup WA Blogger, media sosial atau email. Belum kalau ga masak, harus handphone-an biar pesan online. Urgent banget ya si handphone ini.


Insto dry eyes teman setia pejuang konten