Tampilkan postingan dengan label Advert. Tampilkan semua postingan

Bermain Seru di Kidzania Bersama Papa Mama

Kalau dihitung - hitung sudah 3x si sulung ke Kidzania dan belum bosan. Kunjungan terakhir beberapa bulan lalu, field trip dari sekolah dengan tema profesi. sebelumnya saat TK B dan saat umur 3 tahun.
bukan hanya AZE yang belum bosan, mamanya juga hehehe.
“Asik tahu De, ke Kidznia,” kata AZE pada adiknya sepulang dari Kidzania.
“Aku juga mau ke sana iya kan, Mah?” kata Adik.

Cerita si kecil saya ke Kidzania bisa baca di Kidzania Memperkenalkan Masa Depan

Iya Adik belum pernah ke Kidzania tadinya berharap ada field trip  ke Kidzania dari sekolah (TK) tapi ternyata belum ada. Papanya sih udah janji mau ngajak Adik ke Kidzania sebagai hadiah ulang tahunnya bulan November mendatang.

Paling seru jadi pemadam kebakaran, beneran nyemprotin air lho

Momenku bersama Samsung Galaxy J5

25 agustus lalu, saya mendapat undangan blogger gathering  Samsung Galaxy J5 di Kaffeine, The Foundry no 8, SCBD lot 8, Jakarta Selatan.




Blogger Gathering Samsung Galaxy J5

Yang seru dan beda dari acara ini adalah semua blogger bisa mencoba langsung kecanggihan Samsung Galaxy J5. Yap, karena semua blogger mendapat smartphone ini! *surprise* #tunJukkanmomenmu di sini!

multitasking, menyimak sambil update :)

[Sponsored post] Special Cake in World Baking Day

Yeay....It’s World Baking Day

Seperti yang sudah saya tulis di postingan sebelumnya, di event World Baking Day ini akan membuat kue untuk Azka, putri kami. Cup cakes coklat dengan blue band cake and cookies. Resep bisa dilihat di sini 

Seperti biasa dia selalu nampak bersemangat ketika melihat saya akan membuat kue.
“Aku yang mecahin telur.”
“Aku yang masukin terigu.”
“Aku yang menghias.”

Tapi sebelum membuat kue selesai, Azka sudah main dengan teman-temannya (anak tetangga) dan kembali ke rumah saat kue selesai di buat. 

Matanya berbinar-binar begitu melihat kue sudah berlapis krim, ehm mungkin agak aneh karena selama ini mamanya selalu membuat kue yang biasa, tanpa hiasan krim ini itu. 

Merasakan keharuman dan kesegaran baru Cussons Imperial Leather

Assalamualaikum 

mba Widi dan mba Rani
Bicara soal sabun Cussons Imperial Leather, otomatis  saya teringat Ibu. Ibu saya pengguna setia sabun batang (soap bar) Cussons Imperial Leather  dan inilah merk sabun pertama yang saya kenal. Keharumannya tahan lama, cocok untuk semua anggota keluarga dan awet ga cepat lembek, begitu kata Ibu saat saya mengusulkan ide untuk ganti sabun karena melihat iklan tv. Apa yang di katakan Ibu terbukti ketika akhirnya Ibu mencoba merk lain atas paksaan saya karena penasaran dengan iklan di tv. Saat itu saya masih duduk di bangku sekolah menengah pertama.

Saya jadi antusias begitu menerima undangan dari MommiesDaily untuk menghadiri re launching logo dan produk baru dari Cussons Imperial Leather pada tanggal 25 April 2015. Acara bertempat di Gold's Gym City Walk Sudirman. Pemilihan Gym sebagai tempat acara bukan tanpa sebab lho karena kami akan di ajak olahraga body vive bersama sebelum merasakan secara langsung kesegaran dan keharuman baru dari produk Cussons Imperial Leather.

Berbekal baju olahraga dan handuk, dompet juga tentunya :),  saya menuju tempat acara. Di sana bertemu beberapa teman sesama blogger yang selama ini cukup akrab di dunia maya.

Blogger Gathering with Cussons Imperial Leather

[Sponsored Post] Bereksperimen dengan Blue Band #worldbakingday

Assalamu'alaikum

Mencoba sesuatu yang berbeda


Akhir-akhir ini saya mulai mencoba praktik beragam resep kue sampai tergoda untuk membuat katagori khusus coba resep di blog saya yang lain www.catatanmamarina.blogspot.com. Tantangan terbesar saat mempraktikan kue  adalah mengalahkan rasa takut kue yang dibuat bantat terutama jika mempraktikkan resep baru alias belum pernah di praktikkan sebelumnya.  Kalau bantat bagaimana? Rugi bahan kue, terbuang percuma. Tapi kalau tidak mencoba kapan lagi? Oke, anggap saja ini sekalian modal untuk anak-anak bereksplorasi karena saya suka melibatkan mereka saat membuat kue. Jadi tidak ada yang sia-sia. Atau anggap saja latihan mental untuk berkompetisi rewardnya kalau anak-anak lahap makan kuenya *maksa*.

Do something you are afraid of! Taking risks make us happy. Trying a new activity, facing a fear or joining a new interest group can feel scary, but the rewards are worth it. People who take risks to be happier and more successful than ( Tips by Emma Kenny seorang psikolog).

Yap, saya harus mengalahkan rasa takut. Saya jadi teringat perkataan ibu; kue bantat,  selalu ada kemungkinan bisa di makan hanya rasa, penampilan dan teksturnya saja yang berbeda. Harusnya empuk karena tidak ngembang jadi keras ya nikmati aja toh masih terasa manis ☺. Jadi kenapa harus takut?

One Stop Shopping di Shopious

Kabar baik untuk para online shoppers, termasuk saya, kini  ada direktori toko online fashion di Indonesia yaitu www.shopious.com. Sekali membuka situs ini kita   akan di pertemukan dengan banyak pilihan produk fashion dari berbagai toko online yang selama ini berada di media sosial seperti instagram.



Untuk beberapa barang saya memilih membeli secara online dengan pertimbangan kepraktisan dan hemat.  Hemat waktu dan uang, berhubung kemacetan Jakarta yang wow banget.

Tak usah khawatir dengan penipuan karena toko online yang tergabung di shopious sudah terdaftar dan terverifikasi datanya oleh tim  Shopious. Karena Shopious bersifat direktori, jadi jika kita sudah menemukan barang yang akan di beli, tinggal berhubungan langsung dengan penjualnya yang kontaknya sudah tersedia di sana.

Berburu peralatan dapur diskon di iprice


Beberapa waktu lalu saya sempat menulis di blog ini perihal keinginan punya dapur yang nyaman dan komplit perabotnya. Komplit bukan berarti berlebihan ya tapi komplit sesuai kebutuhan. Saya bukan ibu yang jago masak tapi ada satu hal yang membuat saya termotivasi untuk bisa masak yaitu keluarga. Belajar kimia selama kuliah juga ternyata berpengaruh pada mind set saya soal makanan. Jadinya hati-hati dan pilih- pilih  soal makanan atau jajanan. Bahan kimianya itu lho...

Sedikit demi sedikit mulai nyicil beli perabot dapur berhubung keuangan terbatas, harus pintar – pintar cari diskonan. Untuk menghematan waktu dan ongkos, saya juga suka belanja di online shop.

Selain masak saya mulai coba bikin-bikin kue dan ini salah satu alat baking yang saya beli dengan diskon 64%, harganya ga sampai seratus ribu lho. Infonya bisa di lihat  di www.iprice.co.id katagori perabotan rumah tangga. 

Balok-balok kayu #Momazing

Setiap kali melihat rumah super berantakan yang terjadi hampir tiap hari saya selalu teringat pesan Ibu,”Harus di maklum, anak kecil memang seperti itu. Sabar, ada waktunya rumah bisa rapih.” Saya juga teringat sebuah artikel parenting yang pernah saya baca, tandanya anak aktif ya tidak bisa diam duduk manis. Pasti ada hal kreatif yang dia lakukan, walaupun untuk itu bukan hanya mainan ‘property’ mama pun jadi korbannya. Ehm, saya jadi teringat ketika Azka dengan sembunyi-sembunyi memakai cangkir untuk main piknik-piknik dengan teman-temannya yang tak lain anak tetangga depan rumah. Kaget, karena khawatir pecah, tapi membubarkan acara piknik-piknikan yang nampaknya seru hanya karena cangkir takut pecah rasanya tidak adil jadilah saya meminta Azka untuk hati-hati menggunakannya dan menasehati agar lain kali jangan menggunakan cangkir lagi untuk main tapi gelas plastik, dengan alasan  cangkir dari bahan gelas  jika pecah bisa berbahaya kalau mengenai bagian tubuhnya.

Walaupun hampir terjadi  tiap hari, tetap saja kadang merasa kepala berdenyut-denyut setiap kali melihat balok -  balok kayu, mobil-mobilan, boneka berserakan di ruang  keluarga, sementara di teras si kakak asik main masak-masak dengan memetik daun dan bunga. Atau menjadikan rak handuk tenda – tenda an. Bingung, dari mana mulai membereskannya, karena kalau mereka di suruh membereskan sendiri tanpa bantuan saya malah jadi lebih berantakan.

Kadang-kadang saya membiarkan keadaan rumah berantakan sampai menjelang tidur malam. Jadi saat mereka makan dan tidur siang saya tidak meminta mereka membereskan tapi membiarkannya tetap dalam kondisi berantakan. Karena toh saat mereka bangun sore mereka melakukan hal yang sama. Kebiasaan yang tak patut di tiru J

Suatu hari saya, selesai dengan urusan dapur (memasak dsb) saya menghampiri Khalifah yang tengah asik bermain dengan balok-balok kayunya.  "Liat Ma, jalan tol dan kantor Abi, bagus gak?” 

Imajinasi si Kecil
Seingat saya ini pertama kalinya ia menyusun balok-balok kayu dengan bentuk yang jelas. Sebelumnya selalu minta di buatkan saya, Abi atau kakaknya. Minta di buatkan ‘kantor Abi’, istilah Khalifah untuk membuat susunan balok vertikal atau minta di buatkan ‘jalan tol’.

Saya mengapresiasinya dengan memberi pelukan  dan berbisik bahwa dia pintar sudah bisa membuatnya sendiri. Khalifah tersenyum bangga lalu membalas pelukan saya.

Saya segera mengabadikan #Momazing ini dengan memfoto hasil karyanya, selain untuk di tunjukkan pada Abinya nanti, juga sebagai kenang-kenangan yang biasanya saya tulis di Blog dengan harapan  kelak dia bisa membacanya.

Saya yakin setiap mama pasti mempunyai banyak #Momazing bersama si kecil. Momen berharga dari perjalanan tumbuh kembangnya. Kejutan yang membuat tertawa terpingkal-pinggal, gemas, kagum atau menitikkan air mata karena haru.

Yuk tulis dan ikutkan dalam #Momazing Campaign yang diadakan Scott’s Indonesia, untuk keterangan lebih lengkap bisa di lihat  fan page Scott’s Indonesia di sini dan dapatkan total 40 juta untuk 20 cerita terbaik dan 1 cerita favorit.

You will never have this day with your children again, tomorrow, they’ll be a little older than they were today. This day is a gift, breathe dan notice, smell and touch them; study their face and little feet and pay attention. Relish the charm of the present.

Enjoy to day, Mama. It will be over before you know it – by Jen Hatmaker









Belanja Hemat dengan Kupon Diskon

Berselancar di dunia maya tanpa buka-buka online shop itu seperti ada yang kurang. Penasaran pengen liat produk baru, penasaran dengan penawaran terbaru yang nongol di timeline medsos, cari-cari barang diskonan, atau memang mencari barang yang sedang dibutuhkan.

Belanja Online Lebih Hemat
Pilihan berbelanja online saat ini sepertinya hal yang lumrah ya karena lebih efektif dan efisien. Berdasarkan pengalaman saya sendiri, jarak tempuh ke suatu tempat yang secara matematis  hanya 30, dalam praktiknya bisa sampai 2 jam. Yap, ini Jakarta yang terbiasa macet.
Jadi belanja online  bisa menghemat; hemat waktu dan biaya transpormasi (bensin).

Ngomongin belanja tanpa diskon seperti makan sayur tanpa garam, bener gak? Apalagi buat ibu rumah tangga yang bisa dibilang punya insting hemat dan irit.  Buktinya, kalau belanja sayur di abang-abang yang lewat depan rumah atau di pasar tradisional pasti nawar, selisih 500 perak pun rasanya sudah girang banget. Kalau belanja di toko, nyarinya pasti diskonan atau by one get one free syukur-syukur beli satu barang dapat hadiah gratis lebih dari satu barang. 

Kupon Diskon 15%-70%
Kabarnya baiknya kini ada website penyedia kupon belanja online gratis. Ya, beneran gratis. Gak perlu pake daftar pula, tinggal klik, dapat deh kupon diskonnya. Besarnya diskon bervariatif dari 15% sampai 70%. Jadi triple hemat kan? Hemat waktu, biaya transformasi dan diskon produk. 

Di mana mendapatkannya?
Adanya di iPrice Coupons Indonesia sebuah website yang menyediakan kode kupon online dan info promo dari berbagai toko online ternama dan terpercaya seperti Zalora, Lazada dan Qoo10. Kode-kode kupon ini membantu para pengunjung toko online mendapatkan diskon tambahan ketika berbelanja. Iprice Coupons bukan hanya ada di Indonesia juga Malaysia, Hong Kong, Singapore, Thailand, India dan Filipina.

Bagaimana Mendapatkannya?
Buka website iPrice Coupons Indonesia  akan tampak tampilan seperti ini;



Di side bar, ada pilihan  toko online yang kita minati berikut info promo terbaru dan kupon diskonnya, tinggal pilih.
   
Jika mengklik ‘Ambil Penawaran’, akan membawa langsung ke halaman toko online yang sedang mengadakan promo, tinggal pilih deh barang yang disukai dengan harga promo.

Jika mengklik ‘Dapatkan Kodenya’, akan ada pop up berisi kode kupon untuk mendapatkan diskon belanja. Kode kupon ini bisa digunakan saat akan konfirmasi pesanan. Masukkan kodenya lalu klik gunakan, potongan harga akan di dapat sebesar yang tertera dalam kupon.



Beneran gratis dan tanpa biaya administrasi apapun.  Asikkan?

iPrice Coupons, belanja senang, dompet terkendali.

Dari Lab ke (Nu)Hijab



'Bertemu' teman kuliah di grup WA, membuat saya jadi tahu banyak kabar profesi teman kuliah yang ternyata banyak yang tidak berkutat di laboratorium. Tapi yang konsisten dengan kimianya pun tidak tanggung tanggung lho, levelnya sudah pada manager, beberapa jadi peneliti dan melanjutkan kuliah sampai S2 dan S3 di luar negeri. Proud of you, temans.

Yap, walaupun kami lulusan kimia murni (unpad 98 – gak terlalu penting disebutin sih tapi siapa tahu pembaca blog ini ada yang satu almamater - toss), beberapa jadi guru (perempuan semua), praktisi pendidikan (bukan sekedar guru), pemilik franschise bimbel terbesar, kepala sekolah, membuka bisnis pemotongan sapi halal, peternakan kambing, manager di bank swasta (ada beberapa), pengusaha rendang kemasan, pimred sebuah situs berita online terbesar dan pertama di Indonesia, redaktur koran,  yang jadi irt seperti saya, ada juga heheh.

Beberapa profesi di luar jalur kuliah membuat saya takjub, kok bisa ya?!

NuHijab

Aksi Sehat 5 Menit

Sehat dengan Gizi Seimbang

Konsep 4 sehat 5 sempurna sudah sangat familiar di telinga masyarakat Indonesia. Konsep yang merupakan pedoman gizi seimbang. Yaitu bahwa makanan yang kita konsumsi sehari-hari haruslah mencakup 4 jenis makanan yaitu makanan pokok yang merupakan sumber karbohidrat seperti nasi, gandum atau umbi-umbian. Lauk sebagai sumber protein yaitu telur, daging ayam, daging sapi dan ikan. Sayuran dan buah sebagai sumber vitamin dan mineral dan disempurnakan dengan segelas susu.


Sayangnya , walaupun konsep 4 sehat 5 sempurna sudah dikenalkan sejak anak-anak duduk di bangku sekolah dasar bahkan taman kanak-kanak,  sebuah riset menunjukkan bahwa konsumsi sayuran dan buah – buahan masyarakat Indonesia sangatlah rendah. Hanya 35kg/kapita/tahun, bandingkan dengan orang Jepang 150kg/kapita/tahun.

Bantu Stimulasi si Kecil dengan StimuLearn



Masa pertumbuhan si kecil adalah tahap terpenting dalam hidupnya. Dalam periode ini, si kecil butuh stimulasi dan interaksi orang tua untuk mengasah kemampuan kognitifnya.

Karena kesibukan beberapa orangtua memiliki waktu yang terbatas untuk mendampingi dan menstimulasi tumbuh kembang si kecil. Pda saat bersamaan orang tua tidak mau kehilangan momen berharga untuk melihat perkembangan si kecil.

Nestle Dancow menghadirkan StimuLearn yaitu program parenting edukatif yang dirancang untuk membantu orangtua berinteraksi dengan si kecil serta menstimulasi proses belajar dan eksplorasinya.


StimuLearn dirancang khusus oleh Nestle Research Center dengan dukungan ASQ (Ages and Stages Questionnaire) – spesialis perkembangan anak.

Rendang Yang Rasanya Nendang

Makanan terlezat di dunia
Berbicara soal rendang, sepertinya tidak ada orang Indonesia yang tidak kenal makanan yang satu ini. Makanan khas Sumatra Barat ini, sempat di nobatkan sebagai salah satu makanan terlezat di dunia hasil survey CNN. Info lengkap klik di sini.

Rasanya memang luar biasa (penyuka rendang pasti sepakat dengan ungkapan saya ini), harum dan rasa rempah-rempahnya yang meresap dalam setiap keratan dagingnya membuat makanan ini kaya cita rasa.

Rendang selalu mengingatkan saya pada masa-masa awal menikah. Beberapa bulan setelah menikah saya di ‘training’ tante suami, Mama Riska, memasak rendang dan beberapa resep khas padang lain seperti dendeng balado basah. Alasannya sudah bisa di tebak, sebagai istri orang padang ya saya harus bisa membuat rendang.


Tapi walaupun sudah bisa memasaknya saya lebih suka membeli rendang daripada harus membuatnya. Untuk satu kilo daging dibutuhkan waktu pengadukan sampai benar-benar menjadi rendang selama 2 jam! Dan mengaduknya tidak bisa di tinggalkan karena bisa-bisa air santannya menempel dan mengerak di dasar wajan.

Rendang Nendang
Ini kali ketiga saya memesan rendang bermerk Rendang Nendang. Walaupun berproduksi di Bandung tapi dibuat oleh orang asli padang. Pesanan bisa satu hari sampai lho untuk wilayah Jabodetabek.

Mendampingi Tumbuh Kembang si Kecil agar Optimal

menyimak uraian para pakar
Beberapa waktu lalu saya berkesempatan mengikuti sebuah sesi parenting dengan nara sumber Psikolog Ratih Ibrahim, dokter spesialis anak Soedjatmiko dan dokter spesialis gizi klinik Fiastuti Witjaksono dengan tema perkembangan anak. 

Tema yang pas untuk saya sebagai mama dari putra putri berumur enam dan dua tahun setengah.



Investasi waktu, hati, tenaga dan pikiran untuk si kecil
Point yang menarik sekaligus menjadi reminder untuk saya adalah mengenai investasi waktu, hati, tenaga dan pikiran untuk anak, gagasan Ratih Ibrahim.

Pilihan kata investasi sendiri bukan tanpa alasan lho, ini menegaskan bahwa betapa berharganya waktu yang orangtua gunakan bersama si kecil. Investasi waktu, hati, tenaga dan pikiran untuk anak sama dengan investasi untuk tumbuh kembang yang optimal.

Sponsored Video : Lifebuoy's Tree of Life

Tidak ada yang bisa melampaui cinta seorang ibu untuk anaknya atau kesedihan kehilangan anak .

Beberapa daerah di Indonesia, sebagian daerah Jawa dan Sumatra, memiliki tradisi unik yaitu menanam pohon untuk memperingati peristiwa bersejarah bagi diri dan keluarganya seperti pada 7 bulan kehamilan, kelahiran dan pernikahan. Tradisi ini telah ada sejak ratusan tahun lalu yang tujuannya dimaksudkan untuk mewariskan anak cucu dengan hasil pohon yang dapat di manfaatkan. Sayangnya seiring waktu dan kemajuan jaman, tradisi ini mulai dilupakan, hanya sebagian kecil dari masyarakat yang masih melakukan tradisi ini.

Salah satu Desa yang masih melakukan tradisi menanam pohon saat kelahiran bayi adalah desa di mana seorang ibu muda bernama Utari tinggal. Keluarga Utari menanam pohon saat dirinya melahirkan, sayang anaknya meninggal sebelum  usianya mencapai 5 tahun. Keadaan ini meninggalkan luka yang sangat mendalam dan mengguncang jiwa Utari.

Kematian yang umumnya disebabkan oleh diare yang sebetulnya dapat di cegah dengan cara yang sederhana yaitu mencuci tangan. Tindakan sederhana mencuci tangan dengan sabun dapat mencegah banyak penyakit diantaranya diare dan pneumonia yang merupakan penyebab utama  kematian balita setiap harinya di dunia.

Tahun lalu Lifebuoy melakukan gerakan mengajarkan kebiasaan mencuci tangan yang sehat di desa Thesgora India. Dan terbukti mengurangi diare dari 36% menjadi 5%. Dan tahun ini gerakan mencuci tangan yang sehat  akan di lakukan di Indonesia.

Dan di bawah ini adalah video kampanye penyelamatan jiwa dari Lifebuoy.
Selama 10 tahun terakhir, sabun Lifebuoy telah berpartisipasi dalam membantu mencegah kematian akibat diare dan pneumonia  dengan mengajarkan anak-anak  melakukan tindakan sederhana yaitu mencuci tangan dengan sabun. Lifebuoy diluncurkan di Inggris oleh Lever Brothers pada tahun 1895, dengan tujuan untuk membasmi wabah kolera.  Pada tahun 1917 William Hesketh Lever dianugerahi gelar Lord Leverhulme atas kontribusinya terhadap pendidikan kesehatan dan kebersihan.

Ingin  membantu anak-anak mencapai ulang tahun kelima mereka dengan berbagi video ini dan cerita Utari di media sosial dengan # helpachildreach5 "


Postingan ini di sponsori oleh Lifebuoy tapi isi tulisan adalah tanggung jawab penulis.


Untuk mengetahui lebih lanjut  kunjungi akun dan website resmi Lifebuoy di bawah ini.
facebook
YouTube
Twitter
Lifebuoy Website




Bermain dan Bermajinasi dengan Dinosaurus

Dinosaurus sepertinya memiliki daya tarik tersendiri bagi anak-anak. Awalnya saya mengira hanya si kecil saya yang terkagum-kagum melihat gambar seekor Dinosaurus di buku  atau boneka Dinosaurus, ternyata hampir dialami semua anak. Mungkin itu  karena binatang itu sudah tidak bisa dilihat lagi keberadaannya seperti halnya binatang-binatang lain yang bisa di lihat di kebun binatang ,timbullah  rasa kepenasaranan yang membuat si kecil memiliki keasikan tersendiri ketika mengimajinasikannya.



Seperti yang dilakukan si kecil  Khalifah (2y2m).  Adanya saja khayalannya ketika Dinosaurus jadi objek mainnya. Dinosaurus   ditembak robot, naik truk, atau dideretkan dengan binatang lainnya begitu saja.  Dengan melihat taring dan besarnya,  Khalifah  menganggap Dinosaurus itu binatang super kuat dan galak. Imajinasi yang membuat saya mesem-mesem jika melihatnya sekaligus senang, karena itu artinya daya tangkap dan konsentrasi si kecil cukup baik.



Sebaliknya dengan kakaknya Azka  Zahra (5y7m) yang sudah agak mengerti, imajinasinya sudah di tambah dengan pertanyaan,”Ma, kenapa Dinosaurus tidak ada anaknya lagi?” atau,”Ma, Dinosaurus itu kan kata mama sudah punah. Punah itu apa?”Untunglah saya memiliki sebuah ensiklopedi sederhana yang memuat terjadinya hujan meteor (yang menurut perkiraan) menjadi penyebab punahnya Dinosaurus.

Bagi saya memberi ruang pada si kecil untuk berimajinasi dengan mainannya adalah

Sebuah Langkah Sederhana #Ad

Video ini disponsori oleh  Lifebuoy 
Thesgora adalah sebuah desa  di India dengan angka kematian tertinggi pada balita yang disebabkan diare.  Di sana, seorang anak bisa hidup mencapai usia 5 tahun adalah  hal luar biasa. Ayahnya akan mengungkapkan rasa syukur dengan cara yang unik, seperti yang dilakukan Gondappa dalam video di bawah ini;




Dua juta anak-anak di bawah usia 5 tahun di seluruh dunia meninggal karena infeksi diare dan pneumonia. Infeksi ini dipicu karena kurangnya akses air bersih, fasilitas sanitasi dan pendidikan kesehatan. Angka kematian ini  lebih besar dibanding kematian yang disebabkan oleh AIDS.  Di Indonesia sendiri, dalam setahun ada 50 ribu balita meninggal karena pneumonia dan diare (sumber dari sini )

Langkah sederhana untuk mengurangi paparan infeksi diare dan pneumonia adalah dengan cara mencuci tangan dengan sabun. Mencuci tangan dengan sabun terbukti mengurangi resiko diare hingga 42-47%. Selain itu, membiasakan diri mencuci tangan dengan sabun akan membuat kita terbiasa mempraktikkan perilaku sehat sederhana lainnya seperti menjaga kebersihan kuku, badan dan lingkungan sekitar.

Ada lima waktu penting di mana kita harus mencuci tangan dengan sabun yaitu setelah membersihkan pup si kecil  (terutama untuk para mama), setelah buang air besar dan kecil, sebelum makan, sebelum memasak dan menyuapi si kecil.

PBB melalui unicef mengkampanyekan cuci tangan dengan sabun dengan menetapkan tgl 15 oktober sebagai hari cuci tangan pakai sabun.  Di Indonesia peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS) sedunia tahun ini berlangsung di Senayan, Jakarta pada tgl 20 November dengan  di hadiri Gubenur DKI Jakarta, Joko Widodo (sumber dari   sini)

Selama 10 tahun terakhir, sabun Lifebuoy telah berpartisipasi dalam membantu mencegah kematian akibat diare dan pneumonia  dengan mengajarkan anak-anak  melakukan tindakan sederhana yaitu mencuci tangan dengan sabun. Lifebuoy diluncurkan di Inggris oleh Lever Brothers pada tahun 1895, dengan tujuan untuk membasmi wabah kolera.  Pada tahun 1917 William Hesketh Lever dianugerahi gelar Lord Leverhulme atas kontribusinya terhadap pendidikan kesehatan dan kebersihan.

Postingan ini disponsori oleh Lifebuoy

Belajar dan Bereksplorasi

Jam menunjuk angka 10 ketika kami tiba di Mall Taman Anggrek  dan acara Dancow Learn and Explore ternyata sudah ramai pengunjung. Tak hanya si kecil yang terlihat begitu bersemangat juga ayah dan bundanya termasuk kami sekeluarga.


Kaka Azka Zahra (5y) langsung merengek minta masuk zona binatang berbulu. Antusiasme Azka mengingatkan saya akan keinginannya memiliki hewan peliharaan di rumah, namun belum kami kabulkan.

memberi makan kelinci
bersama shaun the sheep :)
Zona Serangga
Masuk ke zona serangga, Azka nampak tak kalah antusias. Berbeda dengan Khalif (1y7m) yang nampak geli melihat serangga.

I'am the explorer

 kupu-kupu  
Zona Binatang Laut
Disini Azka bisa melihat langsung ikan Nemo yang ternyata kecil berbeda dengan di filmnya yang nampak besar.
“Itu bayi nemo ya, Ma?”
“itu ikan nemo yang sudah besar. Ikan nemo memang kecil ukurannya.”

meraba bintang laut

Zona Augmented Reality
Di zona ini Khalif yang nampak  takjub  melihat tirex, hewan yang selama ini dikenalnya dari buku ensiklopedi yang kami miliki.


Zona Burung
Di zona ini si kecil bisa melihat dan menyentuh langsung burung kakatua dan elang yang jinak. Setelah sabar mengantri akhirnya kami bisa berpose bersama burung-burung cantik ini.

cheessss....
Setiap setelah memasuki zona eksplorasi si kecil mengisi jurnal kreasi untuk di bawa pulang.




Nonton penampilan spesial  dan ikut lomba mewarnai.





Zona konsultasi Psikologi dan Nutrisi Anak untuk Bunda

Saya mengantri kurang lebih satu jam untuk bisa berkonsultasi dengan  mba Karin, psikolog  yang menjadi narasumber di acara Dancow Learn and Explore.  Sebenarnya saya ingin juga berbincang dengan ahli nutrisi tapi tak tahan jika harus  mengantri satu jam lagi.

antrian di zona konsultasi
Saran saya, harusnya ada panitia yang mengatur sesi ini dengan memberi batasan pertanyaan pada penanya mengingat banyak ayah dan bunda yang juga ingin berkonsultasi. Atau zona ini dibuat menjadi semacam seminar singkat sehingga semua ayah bunda bisa ikut mendengarkan tanpa perlu mengantri karena toh masalah anak khas dan hampir mirip satu sama lain.

psikolog

ahli nutrisi

Hari semakin siang, pengunjung Dancow Learn and Explore makin ramai.

semakin siang semakin ramai

Sementara kami pun mulai kelelahan dan lapar, jadilah kami memutuskan makan lalu pulang tak menunggu door prize berhadiah gadget yang menggiurkan. Yang pasti kepuasan yang terlihat di wajah kedua si  kecil kami cukup membayar kelelahan ini. Dan saya yakin keduanya belajar banyak hal hari itu.

Ehm, seperti  kelelahan dan rasa lapar bukan hanya di rasakan kami juga sheep ini :)

yang capek duduk dulu :) 






Yuk, Dampingi si Kecil Bereksplorasi


Banyak orang bilang Azka Zahra (5 thn) putri kami tomboy, karena suka mencoba memanjat pohon, naik sepeda sukanya ngebut, berani mengungkapkan keinginannya,  ekspresinya lepas, percaya diri, selalu ingin menonjol, dan berani. Padahal menurut saya Azka melakukan hal yang seharusnya dilakukan semua anak, baik laki-laki atau perempuan.  Cerminan anak yang selalu ingin tahu dan bebas.

Playing is the beginning knowledge adalah filosofi yang saya terapkan pada si kecil. yap, bermain adalah cara belajar paling menyenangkan untuk anak. Membiarkan anak  bereksplorasi dan mengenal alam bebas adalah cara memberinya kesempatan bermain sekaligus belajar terlebih diusia  golden age nya (1 – 5 tahun). Seperti yang kami lakukan pada si kecil kami. Mendampinginya saat ingin mencoba memanjat atau main hujan-hujanan.  


Atau mengajak mereka ke tempat wisata edukatif seperti kebun binatang. Salah satu kegiatan favorit si kecil adalah   memberi makan rusa-rusa yang ada di Istana Presiden Bogor.



Saya memang tidak membatasi ruang gerak Azka dan Khalif saat bermain dengan syarat selalu di dampingi karena menurut buku-buku parenting yang saya baca saat anak bereksplorasi di alam bebas ia belajar memahami sesuatu dan dalam waktu bersamaan kecerdasan majemuknya terasah. Anak akan mengerahkan seluruh kemampuan fisiknya (berjalan, berlari, melompat, mengjangkau atau mencoba memanjat) untuk memuaskan keingintahuan terhadap hal baru yang dilihatnya. Dengan panca inderanya anak akan mencerna beragam fenomena alam (terik matahari, angin, proses pergantian hari dsb)  dan interaksinya dengan mahluk hidup lain, tumbuhan dan hewan, akan membuat anak belajar peduli.


Ketika rasa ingin tahunya terpuaskan dan anak merasa jadi serba tahu, rasa percaya dirinya akan bertambah.


Protektif tapi Proporsional
Walaupun tidak semua, beberapa orangtua melarang anaknya bermain di alam bebas dengan alasan keamanan. Khawatir jatuh, kotor, kena kuman dst. Ketakutan yang juga saya alami namun saya tahu jika terus menerus di larang ini itu rasa ingin tahu dan imajinasi si kecil akan tumpul. Sebab itu saya mendukung eksplorasi si kecil  dengan cara mengawasi dan mendampingi  saat ia bermain di alam bebas.


Seandainya Bunda mengajak anak ke kebun binatang lalu dia ingin mendekati binatang yang baru dilihatnya, apa yang Bunda lakukan? Kita coba lihat video berikut ini yuk....

Dukung Anak Bereksplorasi
Yang dibutuhkan anak kelak untuk mencapai kesuksesan dalam hidup bukan hanya kecerdasan kognitif yaitu kecerdasan yang bisa diukur dengan angka seperti membaca atau berhitung.  Kecerdasan yang tidak kalah penting adalah kecerdasan  kognisi yaitu kecerdasan yang tidak bisa diukur dengan angka diantaranya rasa kepercayaan diri, mudah bergaul, kreatif dan berjiwa pemimpin. Kecerdasan yang kelak menentukan kesiapan anak menghadapi masa depan (anak life ready) han harus dimiliki dan diasah sejak dini. dan kecerdasan kognisi ini di dapat anak ketika bereksplorasi di alam bebas.

Mengutif psikolog Ratih Ibrahim, anak life ready adalah anak yang memiliki kompetensi individual yang unggul seperti memiliki pertumbuhan fisik optimal, perkembangan kognitif yang signifikan serta perkembangan kecerdasan emosi dan interpersonal. Dan setiap orantua bisa mengarahkan anak untuk menjadi anak life ready, dengan memberikan nutrisi serat gizi yang baik dan pola asuh yang bagus.

Let’s Learn dan Explore
Berangkat dari kepedulian bahwa  anak butuh melakukan eksplorasi agar menjadi anak life ready. Dancow membuat sebuah event bertajuk DANCOW Learn & Explore, 4D Augmented Reality Experience Terbesar di Indonesia, yang akan diselenggarakan tepat pada saat liburan sekolah yaitu tanggal 6-7 Juli 2013 di Mall Taman Anggrek Jakarta, pukul 10.00-12.00 WIB.  


Bagaimana cara Bunda dan si kecil bisa ikut acara ini? 



Info lebih lanjut bisa dilihat  di DANCOW Parenting Center (FB) dan Twitter @DancowCenter