Dulu, waktu saya masih kerja kantoran
selalu menunggu-nunggu waktu bersama anak-anak. Kalau sudah jam 4 inginnya cepat pulang hanya karena rindu anak-anak.
![]() |
Momen bersama keluarga adalah hal tak tergantikan, it's precious thing. |
Setelah resign dan jadi irt, sebaliknya. Duh Mama macam apa saya ini? Maksudnya begini lho, karena sepanjang waktu bersama anak-anak dari mereka bangun tidur hingga terlelap, saya menginginkan me time. Me time rutin jadi tak perlu berhari-hari atau keluar jauh dari rumah. Rehat sejenak dari rutinitas dan melakukan hal yang saya suka atau hobi tanpa interupsi, “Mama, buku Kakak mana?”.“Mama, mobil-mobilan Dede di mana?”.“Mama, cd film dimana?” Itu belum termasuk pertanyaan dari Papanya anak-anak. Pertanyaan sepele dan berulang, seperti; Ma, kacamata mana? Ikat pinggang mana? Pertanyaan yang sukar saya jawab karena yang menyimpan bukan siapa. Interupsi yang membuat konsentrasi buyar atau tiba-tiba kehilangan selera makan, karena harus mencari sesuatu selama beberapa menit.
Begitulah drama seorang Ibu yang pastinya semua pernah mengalami. Kesel diinterupsi tapi begitu anak-anak pergi seharian, misal acara field trip dari sekolah atau pergi ke rumah neneknya, Mama baper sampai menangis (itu pengalaman saya hehhe), karena kangen anak.
Kenapa me time? Karena bagi saya me
time itu kebutuhan, agar seimbang antara memenuhi kebutuhan keluarga dan diri
sendiri. Saat me time biasanya secara sadar atau tidak saya melakukan intropeksi
diri, menilai diri sendiri terhadap apa yang telah dilakukan.
Saat anak-anak sekolah adalah
waktu saya me time. Seperti saat menulis blog post ini, pulang mengantar Adik sekolah saya duduk manis depan laptop ditemani segelas teh tawar dan camilan jajanan pasar yang saya beli di warung mpok Nah, kue lupis. Menulis tulisan
pesanan, update blog, baca blog teman, dan cek lapak dagangan online. Kalau masih ada waktu, motret masakan yang tadi pagi dimasak untuk update blog. Yap, salah satu me time saya adalah menulis, menulis di
blog dan sesekali untuk media massa.
Seiring kemajuan teknologi digital dan makin luasnya respon masyarakat terhadap dunia digital,
blog yang mulanya berisi ide, gagasan dan cerita keseharian pemiliknya, berubah
fungsi menjadi sumber berita atau artikel yang diperhitungkan dan dipercaya layaknya media
massa online resmi, selain itu blog juga diperhitungan sebagai media marketing. Dari blog bisa jadi menghasilkan materi.
Alhamdulillah saya kebagian rejeki lewat ngeblog.
![]() |
salah satu blog saya |
Sebagai Ibu rumah tangga yang
notabene tidak memiliki penghasilan, saat memiliki uang hasil jerih payah
sendiri itu rasanya menyenangkan walaupun mungkin jumlahnya tidak seberapa.
Senang rasanya bisa menambah kebahagian kecil dalam keluarga seperti membelikan kado saat salah satu anggota keluarga ulang tahun, mentraktir makan di luar, bermalam di hotel dengan
voucher gratis, bisa mengajak Ibu dan Bapak liburan, adakalanya jadi dana back up saat tanggal tua.
![]() |
jualan bunga online |
Tentunya tidak melulu dengan nulis saya menghabiskan me time, tak
jarang saya menghabiskannya dengan menonton, membaca buku dan menanam
bunga. Dari sekedar suka menanam bunga saya mencoba berjualan bunga secara
online dan tidak disangka responnya sangat baik. Ini bukti bahwa kesadaran masyarakat akan kemajuan digital makin luas. Dulu mungkin jadi bahan tertawaan jualan bunga lewat online, sekarang apa sih yang tidak dijual secara online?
Dari hobi jadi profesi?
Saya belum sampai pada taraf itu semoga suatu saat. Yang pasti dari hobi yang dilakukan saat me time, kemudian menghasilkan uang bisa saya
lakukan berkat dukungan internet. Semua
bisa dilakukan secara efisien dan mudah dengan syarat quota internet di
handphone terpenuhi. Pernah kesal
saat sedang online hal penting seperti
transaksi m-banking, transaksi belanja online atau membalas email penting
tiba-tiba internet terputus karena quota habis lalu harus mencari kios penjual pulsa atau ke atm
untuk isi pulsa? Saya pernah pengalami, dulu.
Tiga tahun lalu Pak Suami
memberikan saya nomor telepon baru kartu halo prabayar dengan nomor cantik,
bukan hanya semua tagihan dia yang bayar juga kemudahan jika paket quota
langganan habis, saya tinggal sms untuk menambah dan langsung aktif
dalam hitungan detik. Saya juga menggunakan handphone sebagai wifi jika
online menggunakan laptop. Dan sejak memakai kartu halo tidak ada lagi jaringan
internet melambat karena hujan lebat atau jaringan terputus saat diperjalanan.
Dengan menggunduh aplikasi My Telkomsel,
saya lebih mudah mengecek quota internet, quota telepon dan sms.
![]() |
My Telkomsel |
Oh ya reward dari Telkomsel yang
berupa point adalah bonus yang kami tunggu-tunggu (saya dan Suami sama-sama
pengguna kartu halo), point biasanya kami tukar dengan buku. Sudah belasan buku
anak-anak kami miliki dari hasil tukar point Telkomsel. Senang rasanya melihat
wajah sumringah anak-anak saat mendapat buku baru.
Jam di dinding sudah menunjuk
angka 11, saatnya saya menjemput si Kecil dari sekolah. Kembali pada peran
sebagai Mama dan ibu rumah tangga. Cucian, setrikaan, dan beres-beres
rumah adalah rencana saya selanjutnya begitu si Kecil nanti tidur siang. Saya
selalu lebih bersemangat menjalani hari jika sudah melakukan hobi yang disebut
di atas karena merasa hidup lebih bervariasi dan 'bergerak'.
Memanfaatkan kemajuan digital
untuk hal positif, berbagi kebaikan dan produktif. Siapa bilang ibu rumah tangga
hanya bisa berkutat pada urusan dan pekerjaan rumah tangga? Yuk manfaatkan kemajuan
digital bersama Telkom Indonesia.
Wah,rajin tukar point ya mbk
BalasHapusiya mba selalu menukar point sebelum hangus,lumayan bisa beli-beli buku di gramed
HapusEh kok sama, suka tukar poin. Lumayan buat me time ya hasil tuker poinnya
BalasHapusiya mba lumayan bisa beli novel hahaha
HapusAdik saya, ortu saya, pada pake telkomsel. Enak ya ada tuker poin begini, sempet punya nmr telkomael jg tapi ga diiai lg jadi hangus
BalasHapusiya mba lumayan serasa dapat bonus hahahha
HapusWah.., produktif banget mba., waktunya! bisa jadi referensi ne sebelum jadi istri dan mamanya orang.., heheheh
BalasHapusSalam kenel mba., mampir juga ke rumah ku ya! http://www.yellsaints.com/2016/11/ldr-saja-dulu-kita.html
me timenya asyik bangeet mbaaa..yang penting enjoy dengan anak-anak dan orang tercinta yaaa
BalasHapusSuami saya yg pakai telkomsel
BalasHapuswaaah seru juga ya, juakan bunga online. Mau tahu dong, tanaman bunga apa saja ygn dijual?
BalasHapusKalau aku pakai koneski internet yang kalau hujan siap-siap gak dapat internet. Nyoba pakai telkomsel lagi aach :)